"Menghinaku terus…, sebenarnya ada apa dengannya? Bagaimana bisa aku tidak menyadari lidahnya itu sangat berbisa dulu? Dan wataknya begitu buruk?"
Shi Guang bergumam sepanjang jalan ke rumah, lalu merosot di sofa. Memalingkan kepalanya, ia melihat sketsa kasar yang ia buat untuk Lu Yanchen. Pada awalnya, ia lupa merobeknya. Kemudian, ia terlalu malas melakukannya. Tapi sekarang ia bahkan berpikir panjang apakah ia harus mengunggahnya ke Weibo.
Ia pernah memiliki akun bernama "Istri Tuan Muda Tsundere yang Cantik Jelita". Keterangan singkatnya berisi "Aku adalah Es Krim Kecil yang telah menahan kesendirian tak berujung, hanya untuk meleleh di dalam hatinya karena senyumannya yang lembut."
Kiriman terakhirnya bertanggal dua tahun yang lalu.
"Dia pergi!"
Tulisan itu hanya berisi dua kata sederhana, serta sebuah sketsa kasar dari seorang pria dan seorang wanita yang berjalan ke arah berlawanan.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者