Happy Reading
***
Suasana hatinya tiba-tiba berubah karena pertemuan malam itu. Ia benar-benar tidak tahu kenapa, harusnya ia bersikap biasa saja. Tapi ada rasa yang berbeda ketika seorang laki-laki merangkulnya. Kemarahannya pun bertambah ketika melihat, dia di antarkan seorang laki-laki. Dan tak segan, lelaki itu mencium keningnya. Ketika melihat adegan seperti itu, Rian hanya menyeringai.
"Aku jamin laki-laki itu tidak mengetahui kalau kamu sudah bermain denganku."
Lambaian tangan yang penuh semangat juga wajah periangnya kini kembali. Dan itu ketika bersama lelaki itu. Rian menatap wanita yang sedang bergerilya di pikirannya. Ia sedang meneliti dari kejadian wanita yang kini sedang fokus bekerja itu datang.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者