AUTHOR'S POV
Princess Leine melihat ke sekeliling kamar itu. Kamar itu di hias dengan alfabet yang di rangkai menjadi tulisan 'I'm sorry.'. Lalu Princess Louisa pun keluar dari tempat persembunyian nya. Sementara itu Princess Leine langsung menutup pintu kamar mereka. Karena orang – orang di koridor mulai melihat – lihat ke dalam kamar kedua nya.
"Maaf kan aku ya, Leine. Maaf kan aku sudah membuat mu merasa cemburu dan sakit hati. Malam kemarin aku benar – benar mabuk. Aku bahkan tidak mengingat kejadian itu sampai tadi siang setelah kelas aku membuka grup dan melihat foto – foto acara tadi malam. Aku benar – benar tidak bermaksud, Leine," ujar Princess Louisa dengan nada menyesal.
Princess Leine pun hanya terdiam. Gadis bermata biru itu masih tidak memberikan respon yang berarti.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者