Air mata Kong Lanyou langsung mengering sesaat setelah menyentuh tanah. Setiap tetes air mata itu segera berubah menjadi sebuah manik-manik transparan yang bersinar terang.
Berdasarkan pada tingkat kultivasinya sekarang ini, maka satu tetes darahnya telah mampu menghancurkan sebuah gunung. Sehelai rambutnya mampu membelah sungai.
Secara natural, satu tetes air mata itu juga mengandung kehendak biksu. Yang pasti, air mata semacam ini puluhan ribu kali lipat lebih berharga daripada perhiasan-perhiasan duniawi manapun.
Kelinci Rakus memungut salah satu tetes air mata – seukuran kacang kedelai – yang telah mengering. Cahaya saintly berwarna putih tiba-tiba menguar dan langsung melingkupi tangan si kelinci.
Karena si kelinci sedang merasa terkejut dengan pancaran energi tersebut, maka seketika itu pula tubuhnya langsung mengeluarkan suara bergemeretak. Dalam sekejap, kekuatan fisiknya langsung meningkat pesat.
"Ini keren."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者