Spiritual Flame Array

Keesokan harinya saat Mu Chen terbangun, pikirannya masih agak bingung. Jika bukan karena bunga mandala yang keluar dari kertas hitam dari dalam aurasea dan memenjarakan Nine Nether Bird, ia pasti akan menganggap kejadian semalam adalah mimpi.

"Binatang sialan."

Mu Chen perlahan-lahan memahami situasinya setelah beberapa jam berlalu. Ia mengusap wajahnya kasar dan memaki-maki. Meskipun Nine Nether Bird terpenjara oleh kertas hitam tersebut, ia masih merasa tidak nyaman. Bagaimanapun, Nine Nether Bird terlalu kuat. Binatang itu mungkin sangat lemah sekarang, tapi apa jadinya jika kertas hitam misterius itu tidak mampu menghentikannya saat kekuatan Nine Nether Bird telah pulih?

Hal di dalam tubuhnya ini seperti bom waktu yang bisa meledak kapan saja.

Setelah ia merasakan kekejaman dan kelicikan Nine Nether Bird ia merasa begitu bodoh pernah berharap untuk menelannya. Dengan kesombongan Nine Nether Bird, Mu Chen yakin bahwa hewan ini akan bertarung sampai titik darah penghabisan jika ada yang menelannya secara paksa.

Memangnya apa gunanya memiliki Soul Essence dari Spiritual Beast semacam ini?

Setelah puas memaki-maki Nine Nether Bird, akhirnya Mu Chen merasa tenang. Kejadiannya sudah berlalu, tidak peduli betapa ia membencinya, ia tidak bisa merubah apapun. Untung baginya, Nine Nether Bird terpenjara oleh kertas hitam, sehingga ia masih memiliki waktu untuk memikirkan cara menghadapi Nine Nether Bird.

Ia lalu bangkit dari tempat tidur, merapikan diri lalu meninggalkan ruangan. Kemudian ia berjalan ke tempat ia biasa belajar tentang Spiritual Arrays dari Tuan Wen Ling. Setelah kembali dari perjalanan Black Eerie Swamp, ia menyadari betapa pentingnya Spiritual Arrays itu dan minatnya meningkat secara signifikan. Terlebih lagi, ia hanya mampu membuat Spiritual Arrays kecil yang bahkan tidak dianggap sebagai Peringkat 1 Spiritual Arrays.

Di ruang pelatihan tempat ia biasa berlatih, Mu Chen tidak melihat Tuan Wen Ling. Agaknya, ia datang terlalu awal. Meski begitu, ia tidak sabar dan duduk bersila diatas bantal. Ia lalu merenung. Saat ini, ia telah berada di tahap Spiritual Rotation Stage dan ia dapat merasakan kepadatan Spiritual Energy dalam tubuhnya juga meningkat secara signifikan. Terlebih lagi, ia menjadi lebih mahir dalam kendalinya atas Spiritual Energy.

"Kira-kira berapa banyak Spiritual Seals yang bisa kupadatkan?"

Mu Chen bergumam pada dirinya sendiri dan seutas harapan melintas di matanya. Ia segera mengulurkan dan memutar telapak tangannya. Spiritual Energy hitam gelap mengalir keluar dan mengelilingi seluruh telapak tangannya. Mu Chen benar-benar merasa puas melihat kecepatan dan kepadatan Spiritual Energy-nya. Seperti yang diharapkan dari Spiritual Rotation Stage, efisiensi menggerakkan Spiritual Energy jauh melampaui Spiritual Movement Stage.

Spiritual Energy hitam gelap di ujung jari Mu Chen dengan cepat berkumpul dan berubah. 8 Spiritual Seals tampaknya bisa dipadatkan dalam waktu singkat. Lalu, Spiritual Seal ke-9 memadat ketika Mu Chen menggerakkan jari jemarinya.

Mu Chen menatap Spiritual Seal ke-9, tapi ia tidak ingin berhenti pada tahap ini. Spiritual Energy hitam gelap itu terus menerus memadat dan Spiritual Seal ke-10, ke-11 muncul, jumlah Spiritual Seals akhirnya berhenti pada angka ke-12.

Mu Chen melihat ke-12 Spiritual Seals di telapak tangannya. Ia hampir puas dengan hasil yang ia capai karena ia merasa bahwa ini bukan batas akhir baginya. Namun, ia baru saja memasuki tahap Spiritual Rotation Stage dan membutuhkan sedikit waktu agar ia bisa menstabilkannya. Jika waktunya telah tiba, ia percaya bahwa ia bisa melakukan lebih baik.

Mu Chen tersenyum sendiri ketika melihat kemajuan pada dirinya. Ia mengepalkan tangannya dan ke-12 Spiritual Seals itu lenyap. Setelah itu suara langkah kaki terdengar di balik pintu. Kemudian, pintu terbuka dan Wen Ling masuk.

"Tuan Wen."

Melihatnya, Mu Chen dengan cepat bangkit dan menyapa Wen Ling.

Wen Ling menggerakkan tangannya dan menatap bocah dihadapannya. Sebuah senyuman terpampang di wajahnya yang tegas sambil berkata: "Kudengar dari Pemimpin Wilayah kau menggunakan Spiritual Arrays kecil di Black Eerie Swamp. Kau telah belajar dengan cepat."

Mu Feng meminta Wen Ling untuk mengajari Mu Chen tentang Spiritual Arrays dan Mu Chen dengan cepat memasuki pintu Spiritual Arrays. Ini cukup membuatnya terkejut. Namun, ia harus mengakui bahwa Mu Chen memang memiliki bakat di pengendalian Spiritual Arrays.

Mu Chen tersenyum malu. Spiritual Arrays kecil yang ia gunakan hanya bisa menipu Spiritual Beast dengan kecerdasan rendah.

"Kau mungkin harus berlatih sendiri selama dua hari kedepan." Wen Ling menatap Mu Chen dan mengatakan: "Ayahmu merencanakan untuk membangun Spirit Convergence Array1 Peringkat 2 di seluruh Kota Mu. Tingkat Spirit Convergence Array ini bukanlah sesuatu yang bisa kutangani sendiri. Karena itu, Ayahmu membayar mahal demi mengundang 3 Master Spiritual Array untuk membantu. Selama kegiatan berlangsung, aku harus bekerja sama dengan mereka untuk memastikan semuanya berjalan lancar."

Spirit Convergence Array Peringkat 2 — Mu Chen sedikit terkejut. Di seluruh Northern Spiritual Realm, satu-satunya Spirit Convergence Array Peringkat 3 hanya terdapat di Northern Spiritual Academy. Sedangkan Spirit Convergence Array Peringkat 2 hanya dimiliki oleh Wilayah Liu. Bahkan Wilayah Mu hanya memiliki Spirit Convergence Array Peringkat 1 — Hal ini lah yang direnungkan Mu Feng. Tentu saja, sebuah Spirit Convergence Array adalah simbol untuk menunjukkan kekuatan wilayah tersebut. Sebagai wilayah terkuat diantara sembilan wilayah lainnya, Spirit Convergence Array Peringkat 2 pasti berpengaruh besar pada Wilayah Liu.

Meski begitu, Spirit Convergence Array Peringkat 2 bukanlah sesuatu yang bisa dibangun dengan mudah. Bahkan untuk Master Spiritual Array Peringkat 2, mereka tidak akan terlalu percaya diri bisa membangunnya. Selain itu, membangun Spirit Convergence Array membutuhkan bahan-bahan langka yang sangat banyak. Dengan begitu, ini semua sangatlah mahal dan akan menyebabkan kerugian yang besar bagi Wilayah Mu jika gagal. Karenanya, Mu Feng tidak sembarangan mencoba dan menahannya selama ini. Kelihatannya, ayahnya sudah tidak bisa lagi menahannya.

Tetapi, meskipun mereka mengundang 3 Master Spiritual Array Pengingkat 1 untuk bekerja sama dengan Wen Ling, keberhasilan untuk membangun Spirit Convergence Array Peringkat 2 nya masih belum dapat dipastikan.

"Baik, Tuan Wen. Jika Anda sibuk, sebaiknya Anda fokus pada urusan Anda." Mu Chen mengangguk.

Wen Ling mengangguk. Ia merasa terbebani karena rencana pembangunan Spirit Convergence Array Peringkat 2. Tidak ada lagi yang bisa disampaikannya dan bersiap untuk meninggalkan ruangan.

"Soal itu, Tuan Wen." Mu Chen tiba-tiba berbicara. Ia menatap Wen Ling yang bingung dan ragu-ragu untuk melanjutkan perkataannya: "Sepertinya aku bisa memahami Spiritual Arrays kecil sekarang. Aku ingin tahu apakah Tuan Wen bisa memberiku gulungan Diagram Array Peringkat 1 agar aku bisa mempelajarinya?"

Setelah mendengar bahwa Mu Chen ingin mempelajari Diagram Array Peringkat 1, Wen Ling mengernyit. Wajahnya berubah serius lagi: "Bagus jika kau punya bakat, tapi apakah kau lupa perkataanku agar tetap rendah hati? Spiritual Arrays Peringkat 1 membutuhkan sekitar 15 Spiritual Seals. Kerumitannya juga jauh melampaui Spiritual Arrays kecil. Jika kau ingin mempelajari Diagram Array Peringkat 1, kau harus menunggu sampai bisa membuat 10 Spiritual Seals."

Belum selesai ia berbicara, ia tiba-tiba berhenti. Ekspresi terkejut muncul di wajahnya yang tegas melihat bocah dihadapannya mengangkat telapak tangannya. Ia lalu membuat 10 Spiritual Seals yang ia sebut tadi keluar dari ujung jari-jarinya.

"Kau."

Wen Ling tercengang saat melihat 10 Spiritual Seals di jari-jari Mu Chen. Beberapa saat kemudian setelah ia pulih dari keterkejutannya, ia menatap curiga pada Mu Chen. Sebenarnya sudah sejak kapan anak ini bersentuhan dengan Spiritual Array Cultivation? Ia sudah bisa membuat 10 Spiritual Seals. Bukankah bakat yang a tunjukkan terlalu menakutkan?

"Uhukk."

Wen Ling terbatuk canggung, menyembunyikan kekagetan di ekspresi wajahnya sebelum berkata: "Karena kau sudah mencapai tahap itu, maka aku akan mengijinkannya."

Selagi ia mengatakan ini, ia mengeluarkan Diagram Array merah dari lengan bajunya dan menyerahkannya kepada Mu Chen: "Gulungan ini adalah Spiritual Array Peringkat 1 yang cukup sederhana. Sebutannya adalah Spiritual Flame Array2. Spiritual Array ini membutuhkan setidaknya 15 Spiritual Seals untuk membangunnya. Tidak ada masalah jika kau ingin mempelajarinya, tapi jangan coba-coba untuk membangunnya. Jika tidak, Spiritual Array ini akan balik menyerangmu."

Mu Chen mengangguk senang saat menerima Diagram Array merah itu.

Melihat ini, Wen Ling melepaskan tangannya dan segera pergi. Ia masih harus berdiskusi dengan 3 Master Spiritual Array yang diundang tentang rencana mereka membangun Spiritual Array Peringkat 2. Ini sungguh merepotkan. Namun, ini bisa menjadi peluang bagus untuknya. Ia mungkin bisa menjadi sumbernya, dan bisa mengembangkan diri dan memungkinkannya untuk maju ke Spiritual Array Master Peringkat 2.

Melihat kepergian Wen Ling, Mu Chen dengan hati-hati membuka gulungan Spiritual Array Peringkat 1. Lalu, secercah cahaya berwarna merah memancar dan samar-samar memunculkan rasa panas. Mu Chen memfokuskan pikirannya dan memusatkan perhatiannya pada hal itu.

Cahaya merah berkilat-kilat pada Diagram Array. Cahaya menyeruak keluar dan saling menyambung satu sama lain membentuk susunan yang rumit.

Mu Chen hanya bisa menggigit bibir dan menatap Diagram Array, yang umumnya membuat semua orang pusing. Spiritual Array Peringkat 1 memang lebih rumit daripada Spiritual Array kecil. Tapi, hal itulah yang membuatnya semakin tertarik.

Mu Chen membenamkan diri pada "Spiritual Flame Array" dan mempelajari kerumitan susunan Spiritual-nya secara bersamaan. Setelah beberapa saat, ia perlahan menjauhkan pandangannya. Meskipun ia ingin sekali untuk mencobanya, ia tidak akan bersikap gegabah. Lagipula, Spiritual Array Peringkat 1 memerlukan 15 Spiritual Seals dan jelas bahwa ia belum bisa mencapai tahap tersebut saat ini.

"Berarti aku harus mulai memadatkan dengan benar dahulu."

Mu Chen merasa yakin saat ia menyingkirkan Diagram Array. Ia lalu menutup matanya dan mulai memadatkan Spiritual Seals lagi.

Selama beberapa hari, Wen Ling sibuk mengurusi masalah Spirit Convergence Array Peringkat 2. Ia tidak memiliki banyak waktu untuk mengajari Mu Chen dan bocah itu juga merasa senang-senang saja. Ia menghabiskan sebagian besar waktunya untuk memadatkan Spiritual Seals.

Usahanya membuahkan hasil. Mu Chen perlahan-lahan beradaptasi dengan tahap Spiritual Rotation Stage, kendalinya terhadap Spiritual Seals menjadi lebih mahir. Sehingga, pada hari kelima, ia dengan sukses meningkatkan jumlah Spiritual Seals nya menjadi 15.

Setelah jumlah Spiritual Seals-nya mencapai 15, Mu Chen tidak bisa menutupi kegembiraan dalam hatinya. Bocah itu lalu mengeluarkan "Spiritual Flame Array" sekali lagi. Sekarang, kemampuannya sudah mencukupi untuk mencoba Spiritual Array Peringkat 1.