Mempermalukan Diri Sendiri (3)

Suara gadis itu begitu kuat sehingga Mu Xingchou hampir menundukkan kepalanya ke debu.

Kejadian dari sepuluh tahun yang lalu benar-benar diketahui oleh orang-orang di Kerajaan Longyuan. Hanya karena Perdana Menteri Mu sangat berpengaruh sehingga tidak ada yang berani berbicara untuk para korban.

"Apa yang kau maksud ketika kau mengatakan bahwa mereka pantas meninggal karena mereka telah melakukan terlalu banyak perbuatan jahat?" Yun Luofeng tertawa, penuh dengan penghinaan! Tawa Yun Luofeng berdering sekali lagi di gerbang kota, "Yang aku ketahui bahwa orang-orang baik tidak hidup lama sementara orang-orang jahat bertahan selama berabad-abad! Orang tuaku telah dijebak oleh seorang pria licik. Mereka dibunuh oleh seorang pencuri tua, Mu Xingchou! Tetap saja, dia tidak bertobat sama sekali setelah membunuh mereka. Jadi pada hari ini, aku di sini untuk membuat Mu Xingchou mengakui semua perbuatan jahat yang pernah dia lakukan selama bertahun-tahun untuk melampiaskan kemarahan orang tuaku!"

"Bagus!"

Seseorang dari kerumunan memimpin untuk bertepuk tangan dan yang lain mengikuti. Pada saat ini, semua orang di tempat kejadian terbakar oleh kemarahan.

"Jenderal Yun Muda masih belia dan berbakat, dan istrinya juga gagah berani. Mereka berdua adalah pahlawan di hati kami! Aku tidak percaya pahlawan seperti mereka bisa terbunuh di medan perang karena melakukan perbuatan jahat. Mereka dibunuh oleh Mu Xingchou saat mereka mencoba membela negara kita!"

"Iya, banyak sekali anak muda yang berbakat meninggal di medan perang. Apakah mereka semua terbunuh karena melakukan perbuatan jahat? Salah satu pamanku meninggal di medan perang, dan dia selalu menjadi pria yang baik! Aku tidak percaya bahwa Tuhan akan benar-benar menghukum orang yang jahat! Jika Tuhan mempunyai mata, tidak akan ada begitu banyak peperangan."

Melihat orang-orang yang marah ini, Yun Luofeng mengangkat sudut mulutnya sedikit. Yun Luofeng mengenali pria yang pertama bertepuk tangan! Dia adalah pelayan toko Paviliun Medis!

Penatua Rong tidak perlu berpikir untuk mengirimkan pria ini ke sini.

"Nona Yun, mereka harus berlutut di makam Jenderal Yun Muda dan meminta maaf kepadanya!"

"Betul, mereka harus meminta maaf. Jika mereka tidak minta maaf, mereka harus membayar Jenderal Yun Muda dan istrinya dengan nyawa mereka."

Reaksi dari orang-orang sangat kuat. Pada saat ini, mereka melempar semua suara hati mereka, dan beberapa orang bahkan meludahi Mu Xingchou yang sangat malu.

Tentu saja, Yun Luofeng mengerti bahwa orang-orang ini berani untuk membela karena mereka melihat betapa tidak nyamannya Mu Xingchou. Jika mereka dihadapkan dengan Perdana Menteri Mu yang bersemangat, mereka tidak akan berani untuk mengucapkan sepatah kata pun.

"Kalian tenang saja." Yun Luofeng mengangkat tangannya untuk menghentikan semua suara kemarahan. "Aku membuat mereka datang kesini karena Paviliun Medis telah menemukan semua perbuatan jahat yang Keluarga Mu telah lakukan selama bertahun-tahun. Setelah masalah ini selesai, aku akan membuat mereka pergi ke makam orang tuaku dan meminta maaf kepada mereka!"

Sebenarnya, hal-hal ini ditemukan oleh Penatua Ning, tetapi masyarakat tidak mengetahui siapa Penatua Ning, jadi Yun Luofeng harus menyebutkan Paviliun Medis. Dengan reputasi Paviliun Medis, tidak ada orang yang akan meragukan kebenaran tuduhan dari Yun Luofeng.

Mu Xingchou terlihat pucat. Barusan, seseorang meludahi Mu Xingchou ketika dia tidak memperhatikan. Bau ludahnya begitu menjijikkan sehingga Mu Xingchou hampir muntah.

"Mu Xingchou," Yun Luofeng menoleh ke Mu Xingchou. "Tunjukkan surat pengakuanmu. Akui semua kejahatan yang kau sudah lakukan selama bertahun-tahun. Jika kau berani menyembunyikan salah satu dari kejahatanmu, aku akan merobek salah satu lenganmu!"

Mu Xingchou dengan kasar menggigil. Dia nyaris tidak bisa memegang surat pengakuan di tangannya yang gemetar.