"Nakal, aku akan pergi keluar untuk melakukan sesuatu, jadi aku tidak bisa menjagamu lagi. Kamu bisa turun gunung dan bersenang-senang. Tapi jika dalam tiga tahun kamu tidak bisa menemukan seseorang yang cocok dengan Tubuh Yang Murni Alami kamu, kamu selesai!" Itulah kata-kata terakhir yang dilempar pria tua, yang merupakan guru Yang Luo, sebelum dia menghilang. Sementara itu, setelah menguasai sebagian besar keterampilan gurunya, Yang Luo turun gunung dan menginjakkan kaki pertama kali ke dalam peradaban setelah bertahun-tahun. Dengan keterampilan medis dan seni bela diri yang tak tertandingi, ia memulai perjalanan, berteman dengan sekutu baru dan menghancurkan semua musuh yang menghalangi jalannya, saat ia berusaha untuk menyelesaikan konstitusi Tubuh Yang Murni Alami-nya, dan mengolah hingga puncak dunia!
Lin Dong, yang telah menguasai kedua ilmu pengobatan ilahi dan seni bela diri, telah berkelana dari gunung ke kota.
Dengan ilmu pengobatan ilahi di tangan kirinya dan seni bela diri yang tak terkalahkan di tangan kanannya, dia bergerak bebas di kota.
Gunung Maruyung terletak di perbatasan cilacap dan Brebes.
Ada banyak sekali misteri yang belum terpecahkan sampai saat ini namun ada seorang wanita yang mempunyai keberanian entah dari mana dia mencoba masuk ke dalam gunung tersebut.
di tengah perjalanan dia tersesat dan bertemu dengan seorang kakek, akan kah bisa keluar dari gunung tersebut atau sama seperti para pendaki gunung yang lain nya.
Aku dah tak ingat berapa lama naik gunung. Aku harap aku sempat mencatitkan segala memori indah aku ketika aku masih hidup.
Ada banyak perkara yang dipelajari ingin dikongsi bersama. Supaya pembelajaran melalui pengalaman ini dapat dihayati oleh yang lainnya yang bergelar pendaki.
Semoga ilmu ini tidak hilang ditenggelam dek zaman. Insyallah.
Novel ini bercerita tentang 4 orang yang telah menyelesaikan ujian akhir sekolahnya dan berencana untuk pergi menuju Gunung Obake yang terkenal dengan daerah yang konon katanya terdapat berbagai macam hal mistis di dalam sana.
terus ikuti petualangan kami di perjalanan menuju Gunung Obake ini , dan kami ber-4 akan berkemah disana untuk bersenang senang itu tujuan pada awalnya tetapi setelah beberapa waktu berada disana mulai terasa ada hal yang ganjal.!