Setelah bangsa nya hancur akibat tidak ingin tunduk kepada bangsa besar. Sayya kini bergabung di kemiliteran bangsa Furnika, sebuah bangsa kecil yang terhimpit orang dua bangsa besar. Di Furnika, Sayya di kenal sebagai Penyihir paling berbakat dan kejam. Tidak ragu membunuh musuhnya dengan berbagai cara dan tidak memaafkan kesalahan kecil.Membuat sosok menjadi di takutin dan mendapatkan Pangkat Kolonel di usia muda nya. Tapi, kebencian Sayya kepada bangsa besar yang telah menghancurkan bangsanya tidak pernah hilang.Di pusat kota Furnika, Sayya bahwa berjanji untuk melindungi tanah air yang baru dengan berbagai cara yang ada!