Always Around

Chloe dan rombongan para peneliti dibawa ke situ Pompeii dan ke sebuah reruntuhan kuil dewi Venus. Aldrich memimpin timnya untuk melakukan restorasi dan pemugaran. Tujuannya adalah untuk memisahkan artefak asli dengan debu vulkanik yang sudah menguburnya bertahun-tahun.

Chloe begitu senang mendapatkan kesempatan untuk bisa melakukan dan menikmati bidang pekerjaan yang diimpikannya. Ia masuk dalam tim kecil Aldrich yang bertugas membantu Profesornya itu untuk proses restorasi menggunakan tekhnologi komputer.

Mereka juga menemukan sebuah makam kuno yang masih menyimpan kerangka dari penduduk Pompeii. Bahkan Aldrich dan timnya berhasil mengidentifikasi identitas kerangka yang ditemukan tersebut.

"Ini luar biasa!" puji Chloe melihat hasil scan pada layar komputer. Aldrich sedikit tersenyum dan mengerakkan tangan robot yang ia kendalikan untuk merekonstruksi wajah pria tersebut.