webnovel

Senandung Cinta Ayu

"Wanita bisa melupakan pria yang pernah dia cintai memang hebat, tapi apakah kamu tahu ada yang lebih hebat dari dia?" tanya Ayu pada Bella, wanita yang sedang menunduk lesu berselimutkan duka. Mendengar pertanyaan Ayu, Bella sontak menggelengkan kepalanya. "Dia adalah wanita yang masih mencintai pria dari masa lalunya tapi tak sedikit pun mempunyai niat merusak hubungan pria itu dengan wanita barunya, sekalipun dia tahu wanita itulah yang sudah merenggut kebahagiaanya," jawaban dari Ayu semakin membuat Bella tenggelam dalam larutan penyesalan.

ALWA1196 · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
245 Chs

Anak Adalah Pemersatu

"Aku ini manusia bisa Tante. Aku bukan malaikat yang bersih dari dosa. Kalau orang baik hanya untuk orang baik lalu siapa yang akanm membimbing seorang pendosa seperti aku ini?" Kedua pipi Sari pun kini telah basah karean linangan air yang mengucur deras membasahi pipinya.

Mama Kinanti hanya menggeleng dia sugguh tidak tahu lagi harus menimpali ucapan Sari denagn seperti apa. Seharusnya ini adalah keahliannya mengingat Mama Kinanti adalah alumni mahasiswa fakultas Sastra.

Tapi berhadapan dengan sang putri sungguh membuat lidah Mama Kinanti menjadi keluh.

"Sari bu—"

Ucapan Papa Galih terjeda bukan karena ada yang menyela melainkan gawai miliknya yang berada di saku jaketnya berdering tanpa aba-aba sama sekali terlebih dahulu.

Degup jantung Papa Galih juga Mama Kinanti seperti sedang diajak untuk bermain roller coaster saat melihat yang menelponnya saat ini adalah sang menantu, Yudi Eka Setiawan.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com