webnovel

PICK LOVE [INDONESIA]

Vol. 1 (A Complicated Love Triangle) Pasti ada yang egois saat memilih siapa yang paling dicintainya, terkadang perasaan aneh juga ikut mucul saat kamu mencintai satu orang yang mengabaikanmu. Masalah seperti ini terkadang terlihat menyebalkan, tapi sebenarnya adalah hal yang wajar. Vol. 2 (Angels Are Masked Demons) Malaikat adalah iblis siluman berwajah manusia. Jika orang mengatakan tidak, itu berarti iya. Dan orang yang berkata iya orang itu tidak melakukannya. Simplenya, yang diam adalah iblis. Sebab iblis banyak bicara diawal, melakukannya sampai selesai dan memilih diam setelah mendapatkannya. Sinopsis Vol. 2 mulai dari bab 199 Iblis, malaikat dan manusia. Ini bukan fantasi melainkan novel romansa yang menjelaskan seberapa mengerikannya manusia yang bisa berubah menjadi malaikat dan iblis untuk orang yang dia inginkan bahagia bersama. Membunuh, terbunuh, dibunuh. Ketiganya berkaitan dengan siapa yang membunuh dan kenapa orang-orang salah paham pada beberapa orang lainnya yang tidak terkait sama sekali. Jangan percaya pada siapapun, sebab Malaikat dan iblis bersembunyi disetiap inci manusia. Untuk mempertegasnya alur hanya ada tiga pertanyaan. Siapa pembunuh Tania sebenarnya. Bagaimana bisa bukan Rio jika dia ada di tempat yang sama saat terjadinya penembakan itu. Dan, apakah pelakunya adalah orang itu sendiri?

sakasaf_story · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
373 Chs

48. Dia menyukaiku, paman. ... Dady terlalu serius.

"Terimakasih atas kerjasama Tuan Iqbal yang bersedia datang ke perusahaan saya," ucap pria berumur lebih tua darinya namun tidak begitu jauh perbedaannya. "Ya, saya pun mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada anda. Terimakasih sudah menerima tawaran kerjasama dari perusahaan saya yang tidak ada apa-apanya smaa sekali dengan perusahaan sebesar anda."

Keduanya terkekeh, saling merendah membuat keduanya geli sendiri memikirkannya. "Bisakah kita minum coffe dulu? Setidaknya teh, kau akan langsung pulang dari sini kan?" tanya lawan bicaranya membuat Iqbal menganggukkan kepalanya pelan.

"Ayo minum teh saja," jawab Iqbal memberi respon baik pada rekan kerja barunya yang Iqbak harapkan akan menjadi rekan yang paling baik dan bisa diandalkan untuk kedepannya.

Pemilik perusahaan besar Thailand, pria dewasa itu terus tersenyum memikirkan apa yang sedang tidak Iqbal pikirkan. Tatapannya pada Iqbal sedikit ganjil, namun Iqbal santai-santai saja meresponnya.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com