webnovel

Pertama

Setelah makan malam selesai, kini Ardan dan Arini sedang berjalan-jalan di sekitar resort tersebut menikmati pemandangan dan udara malam.

Ardan yang berjalan di belakang Arini, terlihat sangat bahagia saat melihat gadis itu tersenyum. Lalu pria itu pun menghampiri Arini.

"Mau duduk di samping kolam renang?" ajak Ardan.

"Boleh, tapi aku ingin ke toilet dulu," ujar Arini.

"Baiklah, ayo aku antar!"

"Tidak usah, aku sendiri saja," bantah Arini.

"Tempat ini luas, kau bisa salah jalan nantinya."

"Baiklah." Arini pasrah, akhirnya ia pun diantar Ardan menuju toilet.

Sampai di toilet khusus wanita, Arini pun segera melepas sepatunya. Sebenarnya gadis itu tidak bisa menggunakan sepatu yang berhak tinggi, sedari tadi gadis itu menahan rasa sakit di kakinya. tapi sepatu itu adalah pemberian dari dari Ardan. Rasanya tidak pantas kalau pemberian seseorang tidak ia kenakan, apalagi saat bersamanya.

"Aduh ... kenapa makin parah lecetnya?" keluh Arini sambil mengelus kakinya yang memerah.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com

Chương tiếp theo