Benar saja, Gisele sudah berada di lokasi. Dia sudah mengabsen satu persatu pegawai restoran. Dengan wajah tegasnya yang cantik dia mendampingi Amanda dengan tugasnya. Amanda mendapatkan wilayah kerja di sekitar Shamir. Dia menjadi asisten koki terkenal itu.
"Dia sangat lihai menggunakan pisau," batin Ruhi dan pegawai lainnya.
Gisele pun dibuat kagum oleh hentakan pisau Amanda. Terlebih Shamir, dia juga kagum dengan asisten barunya itu. Dia percaya pekerjaannya akan menjadi mudah.
Riuh dapur itu nyatanya membuat Amanda melupakan peliknya kehidupan cintanya. Dia larut dalam dunia yang dia sukai. Dia mendapatkan penghiburan selagi bekerja.
* * *
"Ada apa menelpon?" tanya Tommy pada Sam.
"Bisakah kau menjenguk Fabio. Amanda sudah pergi dari rumah itu dan dia mintamu menjenguk Fabio," ujar Sam.
"Ah, baiklah. Aku akan berkunjung sekarang. Aku sedang longgar," jelas Tommy.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com