webnovel

Mengejar Calon Istri Paling Manis : Kau Tak Akan Kulepaskan!

Karena sangat miskin, Anya mau tidak mau mencoba untuk menjual dirinya sendiri demi memenuhi kebutuhan hidupnya dan membayar hutang keluarga yang begitu besar. Malam itu, mungkin saja takdir memang menyuruh Anya untuk bertemu dengan Radit Narendra, seorang tuan muda kaya raya yang kasar. Tak disangka Radit begitu menyukai Anya, hingga penolakan Anya membuat perasaan Radit agak terluka. Walau begitu malam telah berlalu dengan panas. Anya mendapatkan sebuah bayaran yang masih tidak bisa mengatasi kondisi ekonominya. Hal ini membuat Anya memutuskan untuk pindah keluar negeri demi mencari uang dengan cara yang lebih baik dan tinggal bersama bibinya. Anya memutuskan untuk merubah hidupnya menjadi lebih baik lagi… 7 tahun telah berlalu. Anya kembali ke Indonesia bersama dengan putranya, tanpa diduga mereka berdua akan bertemu dengan Radit. Sesuatu mengganjal karena wajah putra tersebut mirip dengan wajah Radit… Apakah itu anak dari Anya dan Radit? Apapun itu, kini Radit semakin punya alasan untuk tidak melepaskan Anya begitu saja!

Marianneberllin · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
420 Chs

Pergi dengan Pesawat

Fendy Wibisono melambaikan tangannya ke samping dan mengarahkan bawahannya untuk mencari bukti. Louis mencibir, "Metode yang bagus, ini adalah taktik yang digunakan oleh teroris. Aku tidak menyangka Radit Narendra bisa melakukannya. Sungguh menakjubkan."

"Sistem peledakan terbaru telah beredar di pasar gelap sejak lama. Beritamu benar-benar tidak jelas. Siapa yang harus disalahkan?" Radit Narendra mencibir. Sepertinya Dodi Mulyadi tidak memberitahunya tentang putranya, Dina Narendra dan para teroris. Hubungan dengan Louis sebagian besar tidak jelas, yang menyelamatkannya dari masalah.

Orang ini sangat kejam seperti ular, dan dia sama sekali tidak suka jika dia mengetahui identitas dari anak kecil itu, tidak baik baginya apakah itu masa depan atau masa sekarang.

Louis mencibir dingin, "Tindakan yang baik tidak berarti kamu bisa mendapatkan tawa terakhir."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com