webnovel

I'm Not Your Cinderella

Tác giả: macan_nurul
Thành phố
Hoàn thành · 122.2K Lượt xem
  • 378 ch
    Nội dung
  • 5.0
    14 số lượng người đọc
  • NO.200+
    HỖ TRỢ
Tóm tắt

Camelia Qirani terlahir di sebuah keluarga sederhana, hidupnya tidaklah mudah dan dia harus berjuang dengan melakukan pekerjaan di beberapa tempat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ibunya Camelia bekerja sebagai buruh cuci dan mendapatkan upah yang tidak seberapa, untuk itu Camelia harus bekerja keras untuk membayar utang-utang mereka. Suatu hari terjadi sebuah insiden dan dia bertemu dengan Cornelius Raymundo, seorang pria yang tampan dan juga kaya raya. Dari situlah Camelia tidak menyukai Cornelius yang dia anggap sebagai pria yang memuakkan. Namun, Corenlius tidak menyerah dan dia terus mendekati Camelia hingga akhirnya perlahan cinta tumbuh di hatinya, sayangnya kisah cinta mereka tidak bisa bersatu karena ternyata mereka berdua lahir dari rahim yang sama. Melalui sebuah pernikahan kontrak antara kedua orang tua mereka, Camelia dan Cornelius pun terpisah. Apakah Camelia dan Cornelius akan menemukan jalan cinta mereka? “I’m not your Cinderalla but your enemy,” ucap Camelia kepada Cornelius.

Chapter 11. Perdebatan Dan Kematian

"Aku tidak boleh terlambat," gumam seorang wanita sembari berjalan dengan cepat dan dia melewati jalanan yang sepi.

Dia terpaksa melewati jalanan itu karena itulah yang bisa membuatnya tiba dengan cepat di tempat tujuan. Wanita itu menghentikan langkahnya sejenak saat dia melihat sepasang kekasih yang sedang berdebat. Dia hendak pergi dari sana tetapi ponselnya berdering dan dia pun terkejut lalu menjatuhkan tasnya.

"Kau harus bertanggung jawab jika tidak aku akan mengekspos semuanya ke media," ucap wanita itu dengan nada mengancam kepada pria yang ada di hadapannya.

"Lakukan saja jika kau berani melakukan itu maka aku akan menghabisimu!" timpal pria itu dengan nada mengancam juga.

Pria itu menatap ke arah seorang wanita yang berdiri menatap perdebatan mereka dan dia pun langsung memakai kaca matanya. Dia kembali mengingatkan kepada wanita yang mengaku hamil itu agar tidak melakukan hal yang bisa merugikan dirinya karena dia bisa melakukan hal yang lebih kejam lagi.

Setelah mengatakan itu dia pun pergi meninggalkan wanita yang sudah membuatnya muak dengan semua ancamannya. Dia sama sekali tidak akan pernah menikahi wanita yang sama sekali tidak bisa setia hanya kepada satu pria saja.

"Apa yang kau lihat?" tukas wanita itu yang kesal saat melihat seorang wanita yang sudah mengacau rencananya lalu dia pun mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang.

'Huh, aku juga malas melihat perdebatan kalian,' ucap wanita itu di dalam hatinya lalu dia teringat jika sudah terlambat lalu mengambil tasnya yang tadi terjatuh.

Wanita itu adalah Camelia Qirani, dia seorang putri yang lahir di sebuah keluarga sederhana tetapi dia sama sekali belum pernah bertemu dengan sang ayah. Namun, hidupnya cukup berat sehingga dia sudah tidak memikirkan kembali akan hal-hal yang berkaitan dengan sang ayah.

Camelia pun bergegas meninggalkan wanita itu dan dia sudah terlambat untuk masuk kerja, dia berlari hingga mencapai sebuah restoran. Dia langsung masuk ke dalam ruang ganti dan mengganti pakaiannya dengan seragam restoran dengan cepat sehingga dia tidak terkena marah oleh sang manajer.

Setelah mengganti pakaiannya, dia langsung ke laur dan melayani pengunjung yang baru saja tiba. Tidak begitu lama terlihat suara sirene mobil polisi dan ambulans. Dia merasa penasaran dengan apa yang terjadi dan di luar sana juga sudah banyak orang yang berjalan menuju ke arah jalanan sepi yang tadi dilewati oleh Camelia.

"Ada apa? Mengapa begitu ramai di luar sana?" tanya Camelia kepada teman kerjanya.

"Apa kamu tidak tahu? Baru saja ditemukan seorang wanita yang sudah tidak bernyawa," jawab sang teman sembari menjelaskan kembali apa yang dia tahu tentang penemuan mayat wanita itu.

Sang teman pun mengeluarkan ponselnya dan dia memperlihatkan foto wanita yang ditemukan tewas itu. Betapa terkejutnya Camelia saat melihat foto wanita itu karena wanita itu adalah wanita yang dia temui saat tadi berjalan menuju restoran. Dia juga ingat dengan jelas bagaimana wajah pria yang sedang berdebat dengan wanita itu.

"Ada apa denganmu? Mengapa wajahmu terlihat pucat?" tanya sang teman kepada Camelia setelah memperlihatkan wajah wanita yang ditemukan tewas itu.

"Apa kamu tahu? Tadi saat aku sedang berjalan menuju restoran aku bertemu dengan wanita itu dan dia sedang berdebat dengan kekasihnya," jawab Camelia yang merasa takut jika wanita itu dibunuh oleh pria yang sudah melihat wajahnya juga.

"Dengarkan aku, Camelia. Kamu jangan pernah mengatakan ini kepada siapa pun karena ini akan membuatmu semakin sulit dan ada kemungkinan jika kamu bertemu dengan pembunuhnya ada kemungkinan kamu yang akan menjadi target berikutnya," pesan sang teman kepada Camelia.

Apa yang dikatakan oleh temannya membuat Camelia semakin membuatnya takut jika bertemu dengan pria itu dan entah mengapa dia berpikir jika pria yang berdebat itu adalah pembunuhnya. Dia pun berdoa agar Tuhan tidak mempertemukannya dengan pria itu lagi dan menjauhkan dirinya dari masalah baru. Setelah mereka membicarakan kasus tersebut, mereka pun kembali melanjutkan pekerjaannya.

"Akhirnya jam kerja kita selesai," Camelia berkata sembari merenggangkan otot-ototnya.

"Camelia, kamu jangan lewat jalan sepi itu lagi karena jalan itu ditutup untuk sementara waktu," Sang teman mengingatkan Camelia dengan kasus yang sudah terjadi tadi siang.

"Untung kamu ingatkan aku. Hampir saja aku melupakannya," jawab Camelia sembari berjalan menuju ruang ganti pakaian.

Camelia pun mengganti pakaiannya dan dia pun berjalan ke luar dari restoran, dia melihat ke arah jalanan sepi itu dan mendadak bulu kuduknya berdiri. Dia kembali teringat dengan wajah wanita itu setelah kehilangan nyawanya serta wajah pria yang berdebat dengan wanita itu masih terbayang jelas di kedua matanya.

"Aku antar kamu sampai depan gang rumahmu," ucap sang teman yang sudah menghentikan sepeda motornya tepat di depan Camelia.

"Kamu teman terbaikku," Camelia berkata sembari tersenyum dan dia pun mengenakan helm yang baru diterimanya dari sang teman.

Motor pun berjalan meninggalkan restoran dan tidak memerlukan waktu yang lama tiba di depan gang rumah Camelia, dia langsung turun dan menyerahkan helmnya kepada sang teman. Dia mengucapkan terima kasih lalu melihat kepergian sang teman yang sudah berbaik hati untuk mengantarkannya hingga depan gang rumahnya.

Camelia berjalan dengan tidak bersemangat melewati gang sempit menuju ke rumahnya, dia tidak tahu jika saat ini sudah ada yang menunggunya. Dia menghentikan langkahnya saat dia sudah berada di dekat rumahnya yang kecil.

"Cepat bawa semua barang yang ada di dalam rumah itu!" perintah seorang pria dengan wajah sangar kepada beberapa pria lainnya.

"Tidak. Aku mohon berikan aku waktu beberapa hari lagi untuk membayar utang-utangku," Seorang wanita berkata dengan nada memohon dan dia pun bersimpuh di bawah kaki pria yang memberikan perintah untuk mengambil semua barang-barangnya.

Pria itu sama sekali tidak memedulikan perkataan wanita itu dan dia pun menendang tubuh wanita itu sehingga wanita itu meringis kesakitan. Wanita itu berusaha untuk menahan rasa sakitnya dan dia kembali mendekat ke arah pria itu dan kembali meminta waktu.

Ada beberapa orang yang melihat semua itu tetapi mereka hanya diam dan tidak berani untuk ikut campur. Mereka mengenal dengan pasti para pria itu dan mereka bisa bertindak kejam bahkan bisa membunuh, sehingga semua orang yang melihatnya merasa takut jika berurusan dengan mereka semua.

"Hentikan," ucap Camelia yang sudah merasa sedih dengan apa yang dilihatnya.

Camelia tidak rela melihat wanita itu memohon seperti itu, wanita yang sudah melahirkannya dan merawatnya hingga saat ini. Dia pun berjalan mendekat dan membatu sang ibu berdiri dan dia melihat wajah sang ibu yang pucat karena kelelahan.

"Berikan aku waktu satu minggu dan aku akan melunasi semuanya," Camelia berkata kepada pria yang berwajah sangar itu.

Pria itu tertawa dan dia membuang rokok yang ada di tangannya lalu menginjaknya. Dia melihat seorang wanita muda yang sangat pemberani dan juga cantik, muncul niat busuk di dalam hatinya dan dia menginginkan wanita muda itu melayaninya malam ini.

"Aku akan memberikan waktu satu bulan tetapi kamu layani aku malam ini bagaimana?" Pria itu berkata sembari menyentuh dagu Camelia.

Camelia menepis tangan pria itu dan berkata, "Aku bukan wanita murahan dan aku tidak berniat menjual tubuhku ini."

Dia memang wanita miskin tetapi dia tidak akan menjual tubuhnya hanya untuk melunasi semua utang-utangnya. Camelia kembali menatap sang ibu yang tadi terus saja memohon kepada pria yang ada di depannya itu.

"Kamu layani saja dia sehingga kita mendapatkan keringanan waktu yang lebih lama lagi," ucap seseorang yang baru saja tiba.

Camelia menatap ke arah orang yang baru saja menyuruhnya untuk menjual tubuhnya dan orang itu tidak lain adalah sang nenek, dia sama sekali tidak mengira sang nenek bisa mengatakan itu. Padahal semua yang terjadi ini adalah ulah dari sang nenek yang terus saja meminjam uang tanpa bisa melunasinya.

"Bagaimana jika Nenek saja yang melayaninya? Bukankah semua utang yang ditagih mereka adalah utang, Nenek?" Camelia bertanya dengan nada penuh dengan kekesalan.

Sang nenek langsung menampar Camelia karena sudah berani berkata tidak sopan kepadanya, dia pun mencaci-maki Camelia dengan perkataan yang kotor. Dia menghina wanita muda yang ada di depannya dan dia sangat kesal karena tidak bisa mengontrolnya.

"Seharusnya aku menjualmu saat kau masih bayi sehingga aku mendapatkan banyak uang," tukas sang nenek dengan nada tinggi dan semua orang bisa mendengarnya tetapi dia sama sekali tidak peduli.

"Sudah hentikan Ibu, apakah kau akan terus mengatakan semua hal buruk tentang putriku," Ibunya Camelia berkata kepada sang ibu yang sudah keterlaluan.

"Aku belum puas dengan putrimu ini Amalia! Aku akan memberikan pelajaran pada putrimu ini," timpal sang ibu yang sedari awal memang tidak ingin Amalia merawat Camelia yang merupakan pembawa sial.

"Drama yang menarik tetapi aku harus menghentikannya karena aku akan membawa putrimu malam ini," Pria itu berkata sembari memegang tangan Camelia.

Bạn cũng có thể thích

Pulangnya Sang Pewaris yang Terbuang dengan Gaya

Begitu dia membuka matanya, Bai Lian mendapati dirinya berada dalam tubuh seorang gadis muda yang terkenal dan manja. Dia mendengar ayahnya adalah bintang baru dan sedang naik daun di Beicheng, mandiri dengan reputasi yang luas; Kakak tirinya yang lebih tua adalah seorang jenius yang telah menduduki puncak ujian kota dan pergi ke Universitas Jiangjing; Adik tiri perempuannya dari kelas internasional yang bersebelahan adalah kecantikan sekolah yang berbakat banyak, lembut dan sopan; Tunangannya adalah bintang emas di bidang keuangan, idola akademis di sekolah yang bahkan tidak pernah melihatnya dengan benar… Dan dia hanya orang biasa tanpa ciri khas dengan kecerdasan rendah, orang biasa, diusir dari rumah sejak awal. Bai Lian: Baiklah, maka dia hanya harus belajar keras dan berusaha menjadi orang biasa~ Semua orang (dengan wajah tersenyum misterius): ...kamu yakin tentang itu?? Gadis muda yang dikirim ke Xiangcheng tanpa latar belakang, tidak tahu apa-apa, semua orang bisa menginjaknya... tetapi mereka tidak bisa menggerakkannya??? [Protagonis wanita yang unik memukau, malas dan manja yang menghancurkan siapa pun yang melawannya vs. protagonis pria yang mulia, keren, dan mendominasi dengan IQ yang mengalahkan semua orang yang ada] PS: Baik pemeran utama pria maupun wanita sangat menawan. Cerita ini sepenuhnya tentang kepuasan membaca tanpa banyak logika, jadi tolong jangan terlalu mendalam ke dalam logika, terima kasih. Pesan: Cintai belajar, jadilah orang baik.

Road of Flowers · Thành phố
Không đủ số lượng người đọc
670 Chs

Sang Seniman Bela Diri yang Beralih Menjadi Konglomerat Film

[Industri Hiburan + Wanita Utama yang Kuat + Cerita Menarik + Identitas Tersembunyi] Pemimpin Muda Sekte Tang, Tang Shu, yang mahir dalam Teknik Racun dan Senjata Tersembunyi, telah tertransmigrasi dan menjadi pendatang baru tingkat 18, debut sebagai aktris pendukung. Setelah acara variety show disiarkan: Haters: "Aku sebenarnya menganggap Tang Shu itu cukup menggemaskan. Ada yang salah dengan aku?" Ketika Lembaga Penelitian Teknik Mesin Nasional mengumumkan: Miss Tang adalah konsultan penelitian kunci yang kami tunjuk. Haters: "Apa????" Ketika seorang ahli pengobatan Tiongkok yang berwibawa mengungkapkan selama wawancara: Pengembangan jenis obat baru sangat berhutang pada Tang Shu. Haters: "Bukankah ini terlalu kebetulan?" Ketika Departemen Restorasi Porselen dengan terang-terangan menyatakan: Tidak ada yang melebihi Tang Shu dalam bidang restorasi porselen dan kaligrafi serta lukisan. Haters: "Apakah lotus putih ini menjadi sedikit terlalu memabukkan?" Ketika seorang big V Weibo dengan jutaan penggemar tanpa sengaja menunjukkan wajahnya selama siaran langsung... Para haters semua menyatakan bahwa pikiran mereka terpukau! *** Jing Yu, anak kesayangan surga, selalu mempunyai cengkeraman besi dan karir yang sukses sampai— dia bertemu dengan Tang Shu. Di dalam bioskop, setelah menonton empat atau lima film berturut-turut, dia menyadari orang yang duduk di sebelahnya tidak berubah, menikmati popcorn dengan sangat lahap. Tenggorokan Jing Yu bergerak sedikit; wanita ini sedang merayunya. Berhadapan di sebuah kedai kopi, dia secara acak mengeluarkan sedotan dua sisi dan meletakkannya di cangkirnya. Mata Jing Yu merah; wanita ini pasti sedang merayunya!

Rain Chen Zhenzhen · Thành phố
Không đủ số lượng người đọc
631 Chs

Istri Tak Terduga Saya adalah Bos Rahasia!

Semua orang tahu bahwa putri tertua rumah Shens telah jatuh dari tahta kehormatannya setelah ditinggalkan oleh seorang pria tak bertanggung jawab, hamil di luar nikah, dan kemudian diusir oleh keluarganya sendiri, terlantar dan putus asa. Sang terkenal Shen Ruojing muncul di pesta ulang tahun Matron keluarga pertama, Keluarga Chu, di mana kerumunan orang mencibir: "Orang-orang yang memberikan sejuta dalam uang kado duduk di satu meja." "Orang-orang yang memberikan sepuluh juta dalam uang kado duduk di satu meja." "Nona Shen, bolehkah saya bertanya berapa uang kado yang telah Anda bawa?" Kerumunan orang menunggu untuk menertawakan dia, namun kemudian mereka melihat Shen Ruojing mendorong ke depan seorang bocah lelaki yang indah dan cantik, "Bisakah Anda tolong tanya Matron di mana duduk jika seseorang membawa cicit?" *** Diterima di rumah keluarga Chu hanya karena nilai putranya, Shen Ruojing hanya ingin melalui hidupnya dengan santai, puas menjadi ikan yang malas, namun dia menghadapi penghinaan dari semua pihak dalam keluarga: "Keluarga kita mempunyai seorang peretas tingkat atas, seorang maestro musik, seorang jenius seni, seorang gila teknologi—masing-masing terkenal di bidangnya. Bagaimana dengan Anda? Anda bisa apa?" Shen Ruojing menyentuh dagunya: "Semua hal yang kalian sebutkan itu... Saya tahu sedikit tentang masing-masing." Tiga anak yang menggemaskan berdiri di sisinya dan mengangguk serempak: Kami bersaksi bahwa Ibu memang tahu sedikit tentang segalanya.

Mr. Yan · Thành phố
Không đủ số lượng người đọc
877 Chs

Reinkarnasi Agen Khusus: Dewi Yang Maha Kuasa dari Transmigrasi Cepat

Dia adalah Aktris Terbaik yang baru dinobatkan di Lingkaran Hiburan sekaligus putri kedua yang lama hilang dari Keluarga Ye di Kota Kekaisaran, sebuah fakta yang diketahui semua orang. Putri tertua dari Keluarga Ye adalah Ketua Grup Fenghai; putra ketiga dari Keluarga Ye, seorang figur penting di Kota Kekaisaran; tetapi putri kedua yang ditemukan hanyalah sekadar hiasan dalam Lingkaran Hiburan. Ayahnya tidak mencintainya, ibunya tidak menghargainya. Namun, tidak ada yang tahu, di balik kedok seorang hiasan, dia adalah seorang Agen yang luar biasa yang menjadi masalah bagi kekuatan internasional! Tak terduga, dia membuat kesalahan, tertipu, dan secara tidak sengaja mengikat dirinya dengan sistem untuk menyelesaikan tugas dan menyerap energi. Sejak itu, dia mendominasi di semua alam semesta paralel, menulis ulang kehidupan tragis orang lain. Di mana pun dia berada, dia berkembang dengan mudah. Yang tidak dia duga, bagaimanapun, adalah bertemu dengan seorang figur penting dari kekuatan misterius… Ketika dia akhirnya memulihkan kekuatannya untuk kembali ke bentuk puncaknya, dia bisa melepaskan identitasnya sebagai putri kedua Keluarga Ye; dia bisa menolak warisan keluarganya. Namun, jika dia tidak memberikan perhitungan yang baik kepada mereka yang berkomplot melawannya, bagaimana dia akan memberi keadilan pada gelar Agen Utama yang dengan susah payah dia dapatkan? Saat identitasnya sepenuhnya terungkap, saat itulah dia akan bersinar! *** Satu seorang pemuda misterius yang luar biasa, yang lainnya adalah Agen Utama yang terkenal di dunia, inilah pertarungan antara dua tokoh yang tangguh. *** Judul alternatif dari novel ini termasuk "Pahlawan Wanita Sungguh Menakjubkan" dan "Pahlawan Sungguh Tampan". —【Menyegarkan】【Transmigrasi Cepat】【1v1】

Road of Flowers · Thành phố
Không đủ số lượng người đọc
640 Chs

Sisa Hidupku Adalah Untukmu

Yu Yuehan adalah seorang presiden direktur yang kaya, sempurna, dan tidak mudah didekati seperti orang kaya pada umumnya - pria terkaya di Kota H; tapi suatu hari, seorang bocah perempuan tiba-tiba muncul dalam hidupnya sebagai putrinya! Walaupun pria itu cukup yakin dirinya tidak pernah menyentuh wanita sebelumnya, hasil tes DNA memastikan bahwa bocah itu adalah anaknya! Segera ia menjadi seorang 'papi' yang baik bagi bocah mungil itu, Xiao Liuliu. Dua tahun kemudian, untuk beberapa alasan yang tidak dapat dijelaskan, Xiao Liuliu menjadi sangat menyukai seorang perawat yang sedang dalam masa percobaan, Nian Xiaomu, yang dipekerjakan untuk merawat Xiao Liuliu. Nian Xiaomu memiliki kepribadian yang kuat dan tidak membiarkan siapa pun merundungnya. Terus-menerus khawatir jika ada yang akan mencelakai putrinya, Yu Yuehan selalu mengawasi Nian Xiaomu. Namun, putrinya yang terlihat baik dan manis di luar, diam-diam mempunyai rencana untuk ayahnya .... Waktu berlalu, Nian Xiaomu menunjukkan sisi yang memikat sedikit demi sedikit; dan untuk pertama kali dalam hidupnya, Yu Yuehan tertarik pada wanita misterius ini .... Kata Kunci: Putri yang Misterius, Putri yang Manis, Tidak Mudah Didekati, Wanita Kuat Adegan yang manis: “Papi, Papi sangat tampan!” pipi Xiao Liuliu memerah. “Papi, aku mau digendong!” Xiao Liuliu merengek. “Papi, aku mau adik perempuan! Ayo cepat buat bersama Mami.” “Papi ....” Yu Yuehan berkata dengan ekspresi datar, "Aku tidak pernah tidur dengan wanita mana pun! Bagaimana mungkin aku mempunyai seorang anak perempuan!?" “Apa Mami tidur dengan Papi tanpa Papi sadari?” Yu Yuehan: "…"

Stupa Demon · Thành phố
4.8
1546 Chs
Mục lục
Âm lượng 1

số lượng người đọc

  • Đánh giá xếp hạng tổng thể
  • Chất lượng bài viết
  • Cập nhật độ ổn định
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới
Các đánh giá
đã thích
Mới nhất

HỖ TRỢ