Selamat membaca
.
.
Yudsitira membuka matanya, sudah sekitar pukul 10 pagi, dan ia baru saja terbangun. Bukan tanpa alasan ia terbangun kesiangan seperti ini, tadi malam, ia pikir Aletta akan menjadi orang pertama yang mengucapkan, namun setelah di tunggu tunggu hingga pukul 3 pagi pun tak ada tanda tanda pangilan atau pesan yang di kirimkan Aletta sebagai ucapan selamat.
Ia bahkan sempat berfikiran Aletta lupa bahwa hari ini adalah ulang tahunya, meski begitu ia tetap menunggu, hingga Akhirnya di jam 6 pagi, ia menelpon Aletta sekedar iseng, sebanyak 3 kali panggilanya terhubung, namun tidak satupun di angkat. Akhirnya ia memutuskan tidur karena matanya sungguh tidak bisa di tahan lagi.
Sialnya lagi, beru sekitar 4 jam tertidur, sebuah pesan masuk. Ia pun langsung bangun membuka layar ponsel, berharap pesan itu berasal dari Aletta. Namun tidak seperti yang di harapkan, yang mengiriminya pesan adalah teman semasa kampus dulu. Rangga.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com