webnovel

CINTA TIGA DIMENSI

Tác giả: linajapardy
Thiếu niên
Hoàn thành · 67.4K Lượt xem
  • 102 ch
    Nội dung
  • 5.0
    10 số lượng người đọc
  • NO.200+
    HỖ TRỢ
Tóm tắt

Cinta tidak selamanya membawa kebahagiaan. Terkadang ia juga bisa mendatangkan musibah. Namun ketika cinta tulus itu datang, akankah kita menerimanya sebagai sebuah takdir yang harus kita pertahankan, menganggapnya sebagai sebuah permainan yang harus kita menangkan atau dilema yang harus kita lepaskan? Manakah yang harus dipilih oleh Ivory? Dendam yang harus ia balaskan atas kematian ayahnya atau membuka lembaran baru dengan membuka benteng pertahanan yang telah dibangunnya selama ini atau ia akan tetap mempertahankan benteng tersebut untuk melindungi dirinya agar terhindar dari percikan api cinta yang mungkin saja bisa menghancurkannya?

Chapter 101. Enrique Kecil

Hidup itu bagaikan mimpi. Terkadang ia begitu indah, seakan begitu nyata adanya, hingga kita sulit membedakan mana kenyataan dan mana yang hanya sekedar mimpi. Terkadang mimpi memberikan kita kenyamanan akan indahnya hidup ketika ia membuat diri kita seakan melayang di atas awan, akan tetapi terkadang mimpi tersebut justru memberikan kita kepedihan akan pahitnya hidup ketika ia menghempaskan kita jatuh ke bawah hingga rasanya akan sangat menyakitkan. Setiap orang pasti mempunyai mimpinya masing - masing. Ada kata bijak yang mengatakan bahwa, "Bermimpilah setinggi – tingginya. Jangan pernah takut untuk bermimpi karena segala sesuatu itu berawal dari sebuah mimpi." Menginginkan hidup indah yang bukan hanya sekedar mimpi belaka, memang tidaklah mudah. Pastilah semua orang juga menginginkan hidup bebas yang tanpa beban, tanpa penderitaan, tanpa bencana, tanpa hambatan apapun, atau hidup senantiasa dikelilingi oleh orang – orang tercinta tanpa syarat. Namun, hidup tidak selalu menjanjikan kita kebahagiaan tersebut, begitupun hidup juga tidak selalu mendatangkan kepahitan. Terkadang hidup hanya tidak selamanya berjalan mulus dan tidak selamanya berjalan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Bahkan terkadang hidup tidak selamanya menjanjikan atau memberikan kita pilihan dan justru kita sendiri yang harus membuat pilihan itu. Tidak peduli siapa kita, apa kedudukan kita, dan di mana kita berada. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa pastinya kita semua mendambakan kehidupan yang indah layaknya sebuah dongeng yang mengisahkan tentang perjalanan seorang putri raja yang tumbuh besar, hidup berkecukupan dan senantiasa berbahagia karena dikelilingi oleh orang – orang yang mencintainya, hingga ia bertemu dan menikah dengan seorang pangeran tampan berkuda putih lalu akhirnya hidup bahagia selamanya. Akan tetapi, itu semua hanya ada di dalam cerita dongeng. Dongeng yang semata – mata hanya merupakan pelipur lara yang selalu dikumandangkan kepada anak – anak kecil oleh orang tuanya agar mereka bisa tidur nyenyak dan bermimpi indah. Kenyataannya, di dunia ini, tidak ada kehidupan bahagia yang instan seperti itu. Bahkan terkadang hidup tidak semudah yang dipikirkan. Terkadang apa yang kita lihat belum tentu terlihat sebagaimana mestinya, dan apa yang telah kita rencanakan belum tentu akan berjalan sesuai dengan rencana yang telah kita tetapkan tersebut. Andai saja hidup bisa semudah yang kita pikirkan dan bayangkan, serta terjadi sesuai dengan apa yang telah kita rencanakan pula, pastilah tidak akan ada lagi yang namanya kejahatan atau penderitaan di dunia ini. Karena hidup itu sejatinya adalah perjuangan. Perjuangan yang bagaimana? Hanya kitalah yang mampu menentukannya. Kita sendiri pulalah yang harus bisa menentukan dan memegang kendali kemudi atas hidup kita sendiri, bukan orang lain.

Ketika kehidupan tidak selamanya menyajikan kita hal – hal yang baik, hendaknya kita senantiasa harus bisa menerima baik dan buruknya suatu keadaan dalam hidup. Lantas, apakah semua orang bisa menerima segala keadaan yang terjadi di luar dugaan kita dan belajar dari pengalaman hidup tersebut? Enrique Smith, seorang pengusaha sukses dan terkenal di Sydney yang memiliki perusahaan teknologi canggih yang cukup besar di Negara Kangguru tersebut merupakan sosok yang harus diteladani oleh seluruh insan dari berbagai penjuru karena kegigihannya dalam bertahan hidup dimulai dari nol hingga menjadi miliarder. Menurut surat kabar "Sidney Daily News" yang pernah beredar di Negara tersebut, ia merupakan sosok yang patut diteladani oleh anak muda masa kini.

Enrique Smith, dulunya, ia merupakan seorang yatim piatu yang telah ditinggalkan oleh kedua orang tuanya sejak ia masih balita ketika kedua orang tuanya bercerai dan memutuskan untuk menitipkannya di sebuah panti asuhan di pinggiran kota Melbourne. Kedua orang tuanya menitipkan sebuah surat di dalam keranjang bayi tersebut diletakkan. Dalam amplop surat tersebut berisikan surat keterangan mengenai identitas dirinya sendiri namun tanpa keterangan nama orang tua yang jelas, dan terdapat sebuah surat ungkapan isi hati sang ibu yang menjelaskan mengenai alasannya mengapa Enrique yang merupakan buah hatinya yang paling ia sayang, terpaksa harus ia tinggalkan di sini, semata – mata hanya karena suami barunya tidak bisa menerima Enrique sebagai anaknya. Sedangkan ayahnya sendiri sudah pergi jauh meninggalkan dirinya dan Enrique tanpa pernah peduli ataupun kembali lagi. Ibunya merasa sangat sedih karena harus meninggalkan Enrique dalam keadaan sendiri diusia balita seperti ini namun demi kebaikannya, ia tidak punya pilihan lain dan ia memohon kepada siapapun yang akan mengadopsi anaknya nanti semoga bisa memberikan kasih sayang yang tidak pernah bisa mereka berikan kepada Enrique dan berharap semoga orang tua barunya nanti mampu merawatnya menjadi seorang pria yang baik dan bertanggung jawab di kemudian hari. Pemilik panti asuhan pun kemudian menyimpan data tersebut dengan sebaik mungkin agar bisa menjadi wasiat untuk dititipkan kepada orang tua yang akan mengadopsi Enrique dikemudian hari.

Sepuluh tahun pun sudah berlalu, dan Enrique berpikir bahwa dirinya mungkin sudah tidak akan ada lagi yang mau mengadopsi, padahal sudah banyak sekali pasangan suami istri dari perkotaan datang dan mengadopsi teman – teman yang seumuran dengannya. Kini sudah tinggal ia sendiri yang paling senior diantara anak – anak baru lainnya yang masih kecil. Hingga suatu hari, datanglah sepasang suami istri separuh baya yang bersedia untuk mengadopsi dirinya karena mereka telah kehilangan seorang anak ketika usianya masih seumuran dengan Enrique pada saat dititipkan di panti asuhan tersebut. Istrinya divonis sudah tidak bisa memiliki keturunan lagi, sehingga mereka merasa diusia mereka yang sudah hampir tidak produktif, membutuhkan seorang penerus dan generasi muda yang bisa merawat mereka diusia senja nantinya, hingga pada akhirnya ketika mereka mendengar tentang keberadaan panti asuhan di pinggiran Melbourne ini, lantas mereka memutuskan untuk mengadopsi salah satu anak dari panti asuhan tersebut dan menurut mereka, Enrique adalah satu – satunya anak yang lebih cocok untuk diadopsi oleh sepasang suami istri keturunan bangsawan ini. Mereka merupakan pemilik perusahaan otomotif Blizz yang cukup ternama di masa itu. Surat keterangan Enrique beserta surat wasiat yang dituliskan oleh ibu kandungnya pun akhirnya dititipkan kepada Roderick Blizz dan Verline Scotts, ayah dan ibu angkat Enrique yang sekarang.

Enrique kini merasa sangat beruntung dan bahagia karena akhirnya impiannya untuk memiliki keluarga utuh bisa terwujud. Akhirnya, ia bisa merasakan bagaimana hangatnya memiliki sebuah keluarga yang utuh. Roderick dan Verline pun sangat menyayanginya dan sudah menganggap dirinya sebagai anak kandung mereka sendiri. Ia benar – benar tumbuh menjadi anak yang baik dan giat bekerja. Tidak pernah sekalipun Enrique mengecewakan kedua orang tuanya, terutama dalam bidang akademi ketika Enrique sudah disekolahkan. Mereka berencana memberikan pendidikan terbaik untuk anak semata wayang mereka itu, dan terbukti dari hasil akademinya yang tidak pernah sekalipun mengecewakan mereka. Mereka sangat beruntung dan tidak menyesal karena telah mengadopsi Enrique, anak yang pintar dan berkompeten, pikir mereka. Namun, kebahagiaan tersebut tidak mampu bertahan lama. Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi, serta berdirinya perusahaan – perusahaan saingan yang cukup berkembang di Negara tersebut, membuat perusahaan Blizz pailit hingga akhirnya Roderick dan keluarganya terlilit hutang miliaran hingga harus menjual semua aset perusahaan dan rumah mereka. Kedua orang tua Enrique yang tidak bisa menghadapi masa – masa sulit tersebut, malah jatuh sakit. Roderick mengalami kelumpuhan otak karena terlalu memforsir dirinya untuk bekerja mati – matian demi mempertahankan perusahaan tersebut, sedangkan Verline mengalami depresi berat hingga sakit jiwa dan terpaksa harus dirawat di Rumah Sakit Jiwa Sydney, namun akhirnya meninggal di sana beberapa bulan setelahnya.

Enrique merasa sangat sedih dan terpuruk pada saat itu. Padahal rasanya ia baru saja merasakan kebahagiaan yang tidak pernah dirasakannya selama ini. Di tengah huru hara musibah yang menimpa dirinya dan keluarganya, membuat dirinya semakin kalut bahkan ditengah kekalutannya yang sedang sangat sibuk mengurus pengobatan ayahnya, ia pun harus membagi waktunya untuk mengurus pemakaman ibunya sendirian dan ia merasa tidak mungkin untuk memberitahukan perihal kematian ibunya kepada ayahnya karena takut bahwa berita tersebut malah akan memperburuk situasi dan kondisi sang ayah. Selama merawat sang ayah, Enrique tidak pernah mengeluh, namun kondisi keuangan mereka yang semakin menipis membuat dirinya harus berhenti sekolah. Diusianya yang masih remaja, ia sudah harus hidup mandiri membanting tulang demi untuk merawat sang ayah yang kini sedang sakit keras sebagaimana ayah dan ibunya merawat dirinya ketika ia diadopsi oleh mereka. Tidak sedikit biaya yang dibutuhkan untuk mengobati penyakit ayahnya, namun dengan keterbatasan latar pendidikan yang dimilikinya pada saat itu, membuatnya tidak mampu mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang lebih layak, sehingga mau tidak mau ia harus bekerja di beberapa tempat untuk mendapatkan gaji yang cukup. Dengan keahlian yang dimilikinya, ia berusaha mati – matian untuk memberikan performa terbaik agar ia bisa dilirik dan diberikan kepercayaan lebih oleh perusahaan – perusahaan yang mampu melihat kelebihannya untuk melakukan pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahliannya tanpa mempedulikan latar belakang pendidikannya. Pada paginya ia harus bekerja sebagai seorang montir dengan mengambil shift pagi, sepulangnya ia akan bekerja sebagai seorang freelancer desain web di sebuah perusahaan IT dan malamnya ia bekerja sebagai seorang waitress di sebuah restoran khas Italia yang cukup terkenal dan berlokasi tidak jauh dari rumahnya. Namun tanpa ia ketahui, dibalik semua ini, ada sesuatu hal besar yang sedang menunggunya di depan mata.

Bạn cũng có thể thích

LUDUS & PRAGMA

WARNING! VOL. 2 & 3 = MATURE CONTENT 18+! (Harap bijak untuk memilih bacaan dan menyikapi bacaan yang ada^^) Vol. 1 : The Meeting of Ludus And Pragma *Chapter Prolog - Chapter 145 Vol. 2 : The Secret of Destiny *Chapter 146 (1) - Chapter 285 (140) Vol. 3 : Ending "Reduce To Tears" *Chapter : 286 (1) - 368 (82) Ludus bukan nama seseorang, melainkan sebuah sifat dalam psikologi bagaimana manusia menjiwai dan bermain dalam sebuah hubungan percintaan. Mania, sedikit posesif dengan penuh bumbu romance yang dilebih-lebihkan. Orang-orang ludus akan mementingkan sebuah kesenangan juga penaklukan saat dirinya 'bermian' dengan lawan mainnya dalam sebuah hubungan. Bagi orang-orang ludus, percintaan adalah sebuah permainan kejar dan mengejar. Jika 'orang ludus' lelah, maka bosan adalah kata yang menjadi alasan untuk meninggalkan pasangannya. Lalu, Pragma. Sama seperti Ludus, pragma bukanlah nama orang meskipun kata itu sangat indah untuk diucapkan. Pragma adalah si dia yang kaku dalam mencinta. Hanya menginginkan sebuah hubungan yang realistis untuk dirinya dan masa depannya. Orang-orang pragma cendurung memilih menyeleksi pasangannya dengan baik. Ia tak suka bermain 'kejar mengejar' seperti yang Ludus lakukan. Sebab bagi pragma, cinta adalah sebuah hubungan yang harus realistis tanpa adanya bumbu romance yang berlebihan serta untuk pragma, pasangan yang menunjang masa depan adalah pasangan yang ia butuhkan. Lalu, bagaimana jika 'orang pragma' mencintai 'orang ludus' ? Jawabannya adalah ... sebuah hubungan yang penuh teka-teki dan keunikan, dan di sinilah kalian akan menemukan hubungan seperti itu. Sebuah cerita yang mengisahkan gadis pragma yang mencintai pria brengsek berwatak ludus. Cover by : @jc_graphicc

Lefkiilavanta · Thiếu niên
4.9
368 Chs
Mục lục
Âm lượng 0 :Auxiliary Volume
Âm lượng 1 :CHAPTER 01
Âm lượng 2 :CHAPTER 02
Âm lượng 3 :CHAPTER 03
Âm lượng 4 :CHAPTER 04
Âm lượng 5 :CHAPTER 05
Âm lượng 6 :CHAPTER 06
Âm lượng 7 :CHAPTER 07
Âm lượng 8 :CHAPTER 08
Âm lượng 9 :CHAPTER 09
Âm lượng 10 :CHAPTER 10
Âm lượng 11 :CHAPTER 11
Âm lượng 12 :CHAPTER 12
Âm lượng 13 :CHAPTER 13
Âm lượng 14 :CHAPTER 14
Âm lượng 15 :CHAPTER 15
Âm lượng 16 :CHAPTER 16
Âm lượng 17 :CHAPTER 17
Âm lượng 18 :CHAPTER 18
Âm lượng 19 :CHAPTER 19
Âm lượng 20 :CHAPTER 20
Âm lượng 21 :CHAPTER 21
Âm lượng 22 :CHAPTER 22
Âm lượng 23 :CHAPTER 23
Âm lượng 24 :CHAPTER 24
Âm lượng 25 :CHAPTER 25
Âm lượng 26 :CHAPTER 26
Âm lượng 27 :CHAPTER 27
Âm lượng 28 :CHAPTER 28
Âm lượng 29 :CHAPTER 29
Âm lượng 30 :CHAPTER 30
Âm lượng 31 :CHAPTER 31
Âm lượng 32 :CHAPTER 32
Âm lượng 33 :CHAPTER 33
Âm lượng 34 :CHAPTER 34
Âm lượng 35 :CHAPTER 35
Âm lượng 36 :CHAPTER 36
Âm lượng 37 :CHAPTER 37
Âm lượng 38 :CHAPTER 38
Âm lượng 39 :CHAPTER 39
Âm lượng 40 :CHAPTER 40
Âm lượng 41 :CHAPTER 41
Âm lượng 42 :CHAPTER 42
Âm lượng 43 :CHAPTER 43
Âm lượng 44 :CHAPTER 44
Âm lượng 45 :CHAPTER 45
Âm lượng 46 :CHAPTER 46
Âm lượng 47 :CHAPTER 47
Âm lượng 48 :CHAPTER 48
Âm lượng 49 :CHAPTER 49
Âm lượng 50 :CHAPTER 50
Âm lượng 51 :CHAPTER 51
Âm lượng 52 :CHAPTER 52
Âm lượng 53 :CHAPTER 53
Âm lượng 54 :CHAPTER 54
Âm lượng 55 :CHAPTER 55
Âm lượng 56
Âm lượng 57
Âm lượng 58
Âm lượng 59
Âm lượng 60
Âm lượng 61
Âm lượng 62
Âm lượng 63
Âm lượng 64
Âm lượng 65
Âm lượng 66
Âm lượng 67
Âm lượng 68
Âm lượng 69
Âm lượng 70
Âm lượng 71
Âm lượng 72
Âm lượng 73
Âm lượng 74
Âm lượng 75
Âm lượng 76
Âm lượng 77
Âm lượng 78
Âm lượng 79
Âm lượng 80
Âm lượng 81
Âm lượng 82
Âm lượng 83
Âm lượng 84
Âm lượng 85
Âm lượng 86
Âm lượng 87
Âm lượng 88
Âm lượng 89
Âm lượng 90
Âm lượng 91
Âm lượng 92
Âm lượng 93
Âm lượng 94
Âm lượng 95
Âm lượng 96
Âm lượng 97
Âm lượng 98
Âm lượng 99
Âm lượng 100

số lượng người đọc

  • Đánh giá xếp hạng tổng thể
  • Chất lượng bài viết
  • Cập nhật độ ổn định
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới
Các đánh giá
đã thích
Mới nhất

HỖ TRỢ