webnovel

Bini Gue Mantan Preman

Tác giả: rachma_akbari
Thành thị
Đang thực hiện · 66.8K Lượt xem
  • 256 ch
    Nội dung
  • 5.0
    53 số lượng người đọc
  • NO.200+
    HỖ TRỢ
Tóm tắt

Beberapa hal yang diketahui dari seorang Pelita: Tomboy,  hobi main oli daripada disuruh ke salon, memiliki hobi yang Menantang maut, jago berkelahi , Penolong, setia kawan, cantik dan manis. Terpaksa dititipkan pada Jason, ayah dari Kevin Revano dikarenakan orang tuanya harus menjalankan tugas sebagai  atase di kedutaan Indonesia untuk Perancis. Jason yang juga seorang pengusaha memiliki kesibukan yang luar biasa, terlanjur mengiyakan pada sahabatnya untuk menjaga Pelita akhirnya Jason menitipkan Pelita pada Kevin tentu saja dengan imbalan. Kevin yang berpikir kalau Pelita adalah perempuan manis seperti anak perempuan pada umumnya, ternyata pelita  banyak memberikan  kejutan yang luar biasa yang tidak terbayangkan  oleh Kevin sebelumnya.  Sampai pada Akhirnya pelita harus menelan kecewa karena Kevin membawa kerumah dan mengenalkan seorang perempuan sebagai kekasihnya. Akan kah Kevin menyadari perasaan Pelita atau Pelita memilih pergi dari kehidupan Kevin  

Thẻ
4 thẻ
Chapter 1Kompromi Keluarga Jason

Kevin baru saja sampai dirumah ketika ayahnya menyuruh untuk berbicara dengannya di ruang tengah.

"Tumben Pah kayaknya penting banget?" Tanya Kevin pada ayahnya.

"Duduk Vin, Papah mau bicara dan penting," kata Jason begitu Kevin baru saja masuk kedalam rumahnya.

"Widih tumben Pah serius banget, apa playboy tengik anak Papah udah insaf?" Kevin menyebut abangnya Reno playboy tengik karena hampir setiap bulan membuat hati perempuan tersakiti. Kevin merupakan anak Ketiga dari pernikahan Jason dan Lidya anak tertua mereka bernama Dilan, dia sudah menikah dan sudah dikaruniai anak 1 orang, sedang Reno adalah anak kedua yang hobinya gonta-ganti pacar sebagai alasan karena sedang mencari yang paling cocok.

"Lu pikir botol sama tutupnya kudu cocok," itu jawaban yang diberikan oleh Kevin ketika ibunya kembali didatangi perempuan karena telah dicampakan oleh Reno dengan alasan mereka tidak cocok. Dan Reno akan membalas perkataan Kevin kalau Kevin iri, karena sampai saat in tidak sekalipun Reno melihat kevin berjalan dengan seorang wanita.

"Dihh ngapain sirik, kalau cuma bikin nyokap senewen," itu jawaban yang akan dibalas oleh Kevin pada abangnya. Selisih mereka memang tidak terlalu jauh yaitu 3 tahun namun versi emak-emak komplek menyebut Kevin lebih dewasa dan ramah dibandingkan Reno.

"Bukan, sudah duduk dulu," Pinta jason pada Kevin. Kevin balik berjalan menuju ruang tengah yang tadinya dia hendak masuk kedalam kamarnya.

"Jadi gini, Papah dimintai tolong sama sama Om Beni untuk dititipkan anaknya karena om Beni akan ditugaskan ke timur tengah sebagai duta besar disana," kata Jason menatap naknya, sambil menunggu reaksi dari Kevin.

"Lalu apa hubungannya denganku kalau mama Papa setuju aku mau bilang apa? secara ini rumah kalian aku kan cuma numpang aja dengan predikat sebagai anak Papah," Kata Kevin sambil menggaruk kepalanya yang rasanya tidak gatal.

"Hush kamu ini kalau ngomong, mana ada anak numpang sama orang tua kecuali kamu dah nikah trus kamu gak punya kerjaan udah punya anak istri namanya numpang, lah wong pacar aja gak punya kan?" kata Lidya yang mendengar perkata anak bungsunya itu.

"Ya itu istilah Mam bukan dalam arti kata sesungguhnya," Kata Kevin lalu memeluk ibunya.

"Permasalahannya Mama sama Papa tanya, yang mau dititipkan ini anak Wadon alias perempuan, dirumah kan gak pernah ada tuh perempuan remaja berkeliaran, hanya ada Mama sama Bik Sum perempuan yang sering wara-wiri, jadi makanya Papa tanya sama kamu. Kebayangkan biasanya gak ada anak abg perempuan dirumah ini sekarang bakalan ada, nanti kalau dia wara-wiri kamu ngerasa keganggu, mama sama Papa gak mau kamu jadi jarang pulang kerumah dan lebih sering menginap dirumah Kakakmu atau dirumah teman gara-gara Mama sama Papa dititipi anaknya Om Benni," Lidya menyampaikan kekhawatirannya dan berharap putra bungsunya itu mau mengerti.

"Iya Mam aku paham, aku juga gak mungkin lah sering-sering tinggal dirumah Mas Dilan gak enak juga sama Istrinya," Lidya tersenyum mendengar jawaban anaknya.

"Jadi gimana kamu gak keberatan kan? Kalau keberatan kamu sampaikan alasannya kenapa, biar Mama sampaikan sama Om Benni," Kata Lidya lagi.

"Tidak perlu Mam, silahkan aja kalau dia mau menitipkan anaknya disini, kalau perempuan kan biasanya lebih mudah diatur dan diajarinya daripada anak laki-laki Mam," Lidya tersenyum mendengar jawaban dari anak bungsunya itu.

"Iya tapi kalau dia ada kesulitan atau ada masalah bantu dia ya, anggap saja kamu punya adik." Kata Lidya sambil membelai rambut anak bungsunya itu.

"Siapa tau kamu jatuh cinta jadi tar kamu gak joblo lagi deh," ledek Jason pada putranya yang disambut tawa oleh istrinya.

"Ih Papa apaan sih, aku tuh belum mau mikirin pacar dulu lah tar kalau udah kerja udah mapan cewek juga ngelingker sendiri sama kita," Kata Kevin dengan sangat yakin pada prinsipnya.

"Kamu pikir cewek itu ular, ngelingker. Dulu Papa pacaran dan nikah sama mama belum punya apa-apa lho Vin, tapi karena kita saling cinta dan menyemangati pasangan kita masing-masing jadi kita bersama sampai sekarang," Kata Lidya menceritakan masa mudanya yang sudah didengar berkali-kali oleh Kevin.

"Itukan Mama yang mau diajak susah dan membangun sama-sama hingga sekarang, jaman sekarang mana ada yang kaya gitu, cowoknya pake bmw alias bebek merah warnanya gak bakalan ada yang mau," Kata Kevin membalas argumen ibunya.

"Hahahha sudah lah terserah kamu saja, kalau adu omongan sama kamu Mama gak bakalan menang, sana ganti baju sebentar lagi kita makan siang soalnya sore ini Mama sama Papah mau ketemu sama Om Benni diluar dia mau ajak makan malam sekalian ngenalin putrinya sama Mami, kamu mau ikut?" tanya Lidya pada anak bungsunya itu.

"Gah ah Abis magrib aku mau main futsal sama teman-teman," Kata Kevin lalu berdiri dari duduknya dan berjalan menuju kamar tidurnya, untuk mengganti pakaian yang tadi dia pergunakan untuk kuliah dengan baju yang lebih santai yaitu kaos oblong tanpa lengan dan celana pendek favoritnya.

**

Sementara itu di kediaman rumah Benni, Pelita anak satu-satunya masih berada didalam kamar, ketika kemarin mendengar dia tidak akan dibawa ke Perancis karena sehubungan dengan sekolahnya yang sudah kelas 11 SMA yang sebentar lagi akan naik kelas 12 dan lulus SMA. Pelita masih kesal karena dia tidak boleh mengikuti ayahnya bertugas kesana, padahal Perancis adalah negara impian nya.

"Kamu kan bisa kesana kalau pas liburan Ta, tanggung sekolahmu kalau harus ikut Papi Dan Mami kesana?" Jelas Riska pada Putri tunggalnya itu.

"Lagi pula teman Papah, Om Jason dan Tante Lidya itu baik banget orangnya, Mama sengaja titip kamu sama mereka karena kamu itu seneng banget cari masalah, semoga kau kalau tinggal dengan keluarganya Tante Lidya bisa berubah jadi perempuan beneran," kata Sambil memukul pantat Anaknya yang masih menelungkupkan wajahnya di bantal karena kesal pada kedua orang tuanya.

"Memangnya keputusan Mami sama Papi sudah bulat kayak tahu bulat yang digoreng dadakan, meninggalkan anaknya yang cantik dan imut ini sendirian di Jakarta, Mami gak takut anaknya tar diculik trus dinikahin sama pengusaha kaya tajir dan ganteng," Perkataan Pelita yang asal membuat Riska tertawa terbahak-bahak.

"Kalau yang nyuliknya kaya gitu sih, silahkan Ambil saja penculik dari pada main motor mulu," Kata Riske membelai kepala putri semata wayangnya.

"Sudah sana mandi, anak perawan mau magrib belum mandi. Nanti kita makan diluar, di restoran favorit kamu," Kata Riska kembali menepuk bokong anaknya yang sudah beranjak dewasa namun kelakuannya masih saja seperti anak SMP.

"Serius Mam? Tumben biasanya Papi gak mau kalau diajak ke Pizza hut," Kata Pelita duduk dari tidurnya.

"Yang mau ngajak kamu ke Pizza Hut siapa? Orang kita mau makan di restoran konro bakar yang ada di Kemang," kata Lidya tertawa melihat perubahan wajahnya anaknya yang tidak semangat.

"Ehhh ngapian tidur lagi, sana mandi sebentar lagi Adzan Magrib, setelah sholat rapi-rapi ya," Kata Riska menarik lengan anaknya agar tidak berbaring kembali.

Bạn cũng có thể thích

Presiden: Anda Adalah Ayah Dari Triplet Saya

"M... Marissa! Apakah mereka anak-anakku?" Mata Rafael tak berpaling dari wajah anak-anak yang menggemaskan itu. "Tidak, Rafael. Mereka bukan," Marissa berkata dengan senyum palsu, "Mereka bukan milikmu. Ingat?" dia berkedip dengan dramatis, "Kita tidak pernah menikah!" Kakak perempuan Marissa Aaron yang lebih tua, Valerie Aaron, meninggalkan pacarnya yang buta di hari pernikahannya dan kabur. Untuk menyelamatkan muka, keluarga Merissa memohon kepadanya untuk menikah dengan Raphael Sinclair. Ironisnya? Dia tidak diperbolehkan memberitahu suaminya yang buta bahwa dia bukan Valerie melainkan Marissa Aaron. Pada hari operasi mata Raphael yang berhasil, Marissa mengetahui bahwa Valerie telah kembali untuk mengambil tempatnya yang seharusnya sebagai menantu perempuan keluarga Sinclaire. Marissa mencoba menjelaskan kepada suaminya bahwa dialah yang menikah dengannya, tetapi dia tidak percaya. Alih-alih meyakinkan lebih lanjut, Marissa yang patah hati memutuskan untuk meninggalkan kota tanpa memberitahunya rahasianya. Raphael Sinclair adalah definisi klasik dari sangat tampan dan adalah satu-satunya pewaris grup industri Sinclair. Apa yang akan dia lakukan ketika dia mengetahui bahwa selama ini wanita yang menawarkan padanya, cinta dan tubuhnya bukanlah Valerie melainkan adik perempuannya Marissa Aaron? Bagaimana reaksinya ketika dia mengetahui bahwa dia adalah ayah dari bayi-bayi yang Marissa kandung di rahimnya? Akankah dia mengejar Marissa dan memenangkan hatinya kembali? Dan pertanyaan senilai jutaan dollar! Akankah Marissa bisa memaafkannya dan mencintainya lagi? ```

JessicaKaye911 · Thành thị
4.7
425 Chs

Istri Tak Terduga Saya adalah Bos Rahasia!

Semua orang tahu bahwa putri tertua rumah Shens telah jatuh dari tahta kehormatannya setelah ditinggalkan oleh seorang pria tak bertanggung jawab, hamil di luar nikah, dan kemudian diusir oleh keluarganya sendiri, terlantar dan putus asa. Sang terkenal Shen Ruojing muncul di pesta ulang tahun Matron keluarga pertama, Keluarga Chu, di mana kerumunan orang mencibir: "Orang-orang yang memberikan sejuta dalam uang kado duduk di satu meja." "Orang-orang yang memberikan sepuluh juta dalam uang kado duduk di satu meja." "Nona Shen, bolehkah saya bertanya berapa uang kado yang telah Anda bawa?" Kerumunan orang menunggu untuk menertawakan dia, namun kemudian mereka melihat Shen Ruojing mendorong ke depan seorang bocah lelaki yang indah dan cantik, "Bisakah Anda tolong tanya Matron di mana duduk jika seseorang membawa cicit?" *** Diterima di rumah keluarga Chu hanya karena nilai putranya, Shen Ruojing hanya ingin melalui hidupnya dengan santai, puas menjadi ikan yang malas, namun dia menghadapi penghinaan dari semua pihak dalam keluarga: "Keluarga kita mempunyai seorang peretas tingkat atas, seorang maestro musik, seorang jenius seni, seorang gila teknologi—masing-masing terkenal di bidangnya. Bagaimana dengan Anda? Anda bisa apa?" Shen Ruojing menyentuh dagunya: "Semua hal yang kalian sebutkan itu... Saya tahu sedikit tentang masing-masing." Tiga anak yang menggemaskan berdiri di sisinya dan mengangguk serempak: Kami bersaksi bahwa Ibu memang tahu sedikit tentang segalanya.

Mr. Yan · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
625 Chs

Lolos dari Mantan, Diculik oleh Saingannya

Selama tiga tahun terakhir, Ariana Ari Harlow telah memberikan segalanya untuk suaminya. Mereka menikah karena saudara perempuannya memilih untuk lari pada malam pernikahan, karena ia percaya rumor bahwa Nelson Corporation bangkrut. Ari mencintai Noah sejak usia 16 tahun, ia pikir ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Namun, dia tidak tahu bahwa saudara perempuannya telah menggali perangkap untuknya, dan ini bukan awal kehidupan baru, melainkan neraka baru baginya. Ia terpaksa menghentikan pendidikannya sebagai dokter karena Nyonya Nelson yang terhormat tidak bisa memiliki tangannya tertutupi darah. Ari menyetujuinya. Untuk Noah, ia menjadi istri yang sempurna yang merawat mertua dan suaminya. Namun, yang menanti dia tidak lain hanyalah penghinaan, suaminya malu padanya dan ibu mertuanya berpikir bahwa saudara perempuannya, Ariel, lebih cocok untuk anaknya. Namun, Ari bertahan. Dia berpikir suatu hari dia akan dapat menghangatkan hati suaminya. Namun dia memergokinya berciuman dengan saudara perempuannya! Patah hati, Ariana memutuskan untuk bercerai dengan suaminya, tapi entah bagaimana dia malah terlibat dengan Nicolai. Musuh dan saingan suaminya. Mereka tidak ditakdirkan untuk bersama. Namun Nicolai tampaknya tidak peduli dengan rintangan yang menumpuk di hadapan mereka. Bahkan, dia bertekad untuk masuk ke dalam kehidupan Ari dan membakarnya. Dalam keadaan mabuk, suatu kali dia memegang lehernya mendekat ke dinding pub kumuh, “Kau boleh menyangkal sebanyak yang kau mau, putri, tapi kau menginginkanku.” Matanya melirik dada Ari yang naik turun dan matanya semakin gelap, merahnya tampak tak terkendali, posesif seolah dia ingin mencabik jiwa dari tubuhnya dan menyematkannya ke dalamnya sendiri. “Taruhan jika kupandang, kamu akan basah untukku.” Panas membara di pipi Ariana saat dia mendengus, “Diam.” “Buat aku,” kata Nicolai saat dia menumbukkan bibirnya di bibirnya. Ciumannya membakar jiwa Ariana, dan kehangatannya menyengat kulitnya setiap kali mereka bersentuhan. Ia berpikir bahwa kesalahan terbesarnya adalah terlibat dengan Nicolai. Namun, Ari segera menyadari dengan cara yang sulit, Secara harfiah, diinginkan oleh mimpi buruk seindah itu jauh lebih buruk daripada sebuah kesalahan. Dan situasi menjadi rumit ketika suaminya menemukan kebenaran tentang segalanya. “Temak hatiku, Ari,” kata Noah saat dia menempatkan moncong pistol di mana hatinya berada. “Karena hidup tanpa kamu adalah hidup yang tidak kuinginkan, jadi tembaklah aku atau kembalilah. Aku memohon padamu.” Sekarang Nicolai telah memberinya pilihan, akankah Ari jatuh cinta dengan dia dan melompat ke dalam kehidupan yang penuh dengan bahaya? Atau akankah dia kembali ke suaminya, Noah, yang telah ia cintai sejak ia berumur 16 tahun? Dan akankah Ariana menghindari bahaya yang mengintai dalam kegelapan, menunggu dia untuk melakukan kesalahan dan kehilangan segala sesuatu yang berharga baginya? Akankah dia menemukan kunci dari semua rahasia yang mengikat dirinya dengan Noah dan Nicolai serta takdirnya yang rumit? ******* Potongan: “Ini semua tentang uang, bukan? Ambil itu dan hilang,” Dia berteriak sambil melemparkan kartu hitam ke wajah Ariana. Ariana tidak percaya dengan telinganya ketika dia mendengar suaminya atau calon mantan suaminya menghina dia seperti ini. Tiga tahun. Ariana Harlow memberikan Noah Nelson, tiga tahun dan namun ketika dia memergokinya berciuman dengan saudara perempuannya yang lebih tua, Ariel—— ini yang dia katakan kepadanya. “Saya akan menceraikanmu,” Ari menyatakan dan pergi. Dia pergi tanpa sepeser pun tetapi Ari tersandung ke Nicolai. Musuh dan saingan suaminya, pangeran Mafia kota Lonest, bajingan terkenal karena kecenderungan kekerasannya. Pertemuan malang itu meletakkan dia di jalur Nicolai, dan begitu saja dia menatapnya. Pertama kali mereka bertemu, Nicolai memintanya untuk mengundangnya makan malam. Kedua kali mereka bertemu, dia memberinya sejuta dolar. Ketiga kali mereka bertemu, dia menyatakan, “Kamu akan terlihat bagus di pelukanku, bagaimana menurutmu putri?” ********

fairytail72 · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
525 Chs
Mục lục
Âm lượng 1

số lượng người đọc

  • Đánh giá xếp hạng tổng thể
  • Chất lượng bài viết
  • Cập nhật độ ổn định
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới
Các đánh giá
đã thích
Mới nhất

HỖ TRỢ