webnovel

baby blue

Tác giả: Bulbul_Tiwari_8769
LGBT+
Đang thực hiện · 848 Lượt xem
  • 6 ch
    Nội dung
  • số lượng người đọc
  • N/A
    HỖ TRỢ

What is baby blue

Đọc tiểu thuyết baby blue của tác giả Bulbul_Tiwari_8769 được xuất bản trên WebNovel....

Tóm tắt

Bạn cũng có thể thích

My Overpowered Loli Wife

Ophis! I love her very much! Rias? Akeno? Grayfia? Venelana? Yasaka? I don't care about that! Shoo, get away from me, you boring character! I don't need you to chase me with that harem bullshit! God, why you put me in this miseries?! What I have done to you to get this treatment! But, anyway, I will get perfect ending to win Ophis heart in her route! Wait for me, Ophis—I'll definitely make my wish and dream true! -------------------------------------------------- Cover source: (https://vignette.wikia.nocookie.net/highschooldxd/images/2/28/Ophis_with_blank_background_.jpeg/revision/latest?cb=20170129153347) Please comment me, when you want me to take down the pictures. -------------------------------------------------- This is a work of fiction that draws heavily upon the original source of High School DxD. Please support the official release and know I claim no ownership or credit regarding the existence of pre-existing characters or content. -------------------------------------------------- Okay, I will use this lame excuse. English is not my native language and I'm from Indonesia, so expect the bad grammar as I already edit it with grammarly free version since I'm still student and not working to able affords such luxury. This applies to all my novels. -------------------------------------------------- Tags: [Average-Looking Protagonist], [Cheats], [Crossover], [Dense Protagonist], [Devoted Love Interest], [Male Protagonist], [Hard-Working Protagonist], [Loli], [Otaku], [Overpowered Protagonist], [Protagonist Fall In Love First], [Strong Love Interest], [Slow Romance], [Weak to Strong], [World Travel]

SyrnZero · Tranh châm biếm
4.2
3 Chs

Do'a Gadis Kecil Diantara Duka dan Harapan

Ketika ayah dan ibu telah pergi, Nuriah sadar. Bahwa ialah satu-satunya tumpuan harapan bagi adik-adiknya. Dengan tertatih-tatih ia berjuang. Membahagiakan mereka. Mencurahkan semua perhatian dan kasih sayangnya. Meskipun hari- hari yang ia lewati penuh dengan untaian kisah sedih dan air mata. Suatu malam Nuriah menggores untaian harapannya dalam sebentuk puisi.. Do’a si Gadis Kecil diantara Duka dan Harapan Duka menyeruak Membaur dalam dentingan kehidupan Hampa dan sunyi, juga kelam Mana kasih sayang Tangan si gadis kecil menengadah Menatap langit gelap tanpa cahaya bintang Mana ayah, mana bunda Sang tumpuan kehidupan Hari-hari sendu membayang Air mata berlinang Sesenggukannya begitu memilukan Menatap sosok adik-adiknya Yang rindu akan cinta dan belaian Penuh kasih dipeluknya mereka Cita-cita luhur telah membulatkan hatinya Perlahan ia menyeka air matanya Tak ada resah, juga gundah Ia harus bangkit demi kehidupan mereka Matahari tersembul dari balik awan Menghapus mendung yang membahana Sang gadis kecilpun tersenyum senang Asanya menggema bersama serangkaian cita-citanya Adik-adikku sayang Hidup kita terus berjalan Bagai roda pedati ia berputar Janganlah bimbang, tepiskan ragu yang menghadang Mentari pasti akan kita genggam. Dan... seperti harapannya. Apa yang ia cita-citakan, semua mimpi yang ia bangun dalam angan benaknya mampu ia wujudkan. Namun kenyataan hidup tak seindah yang ia bayangkan. Disaat mereka telah hidup berkecukupan, kebahagiaan dalam kebersamaan mereka tiba-tiba memudar. Berganti dengan keserakahan, kebencian bahkan pengkhianatan. Kasih sayang yang mereka pupuk bersama sejak orang tua mereka hidup kini punah seketika. Nuriah tersudutkan. Nuriah menjadi korban fitnah dan kekejian manusia-manusia tak bermoral. Dan hanya air mata yang menemani kisah pilunya. Namun Nuriah tak pernah gentar untuk selalu menebar kebaikan. Dan selalu percaya bahwa Allah tak pernah menutup mata. Apa yang ia tabur itulah yang akan di tuainya. Sebuah prinsip yang selalu ia bangun dalam hatinya. Ketulusan dan cinta Nuriah ternyata lebih kokoh dari semua kepalsuan. Bahkan mampu untuk meruntuhkan segala kepongahan. Mendung yang menggelayut itupun akhirnya pudar seketika. Berganti dengan hari cerah. Kini mereka sadari. Kakak Nuriah adalah pengganti ayah dan ibu bagi semua. Tempat adik-adik pulang. Tempat mereka temukan kebahagiaan yang sesungguhnya.

azkia_azkana · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
29 Chs

số lượng người đọc

  • Đánh giá xếp hạng tổng thể
  • Chất lượng bài viết
  • Cập nhật độ ổn định
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới
Các đánh giá

HỖ TRỢ

empty img

Sắp ra mắt

Về tác phẩm

Báo cáo