webnovel

ANJELINA : QUEEN AND MAFIA

Ini kelanjutan dari Buku Ana And Book of Secret ... aku pisahkan tersendiri ... Anjelina perempuan spesial dengan banyak keturunan di darahnya. Dan kini mewarisi klan Mafia Italia ... bagaimana kehidupannya sebagai Ratu kecantikan, Mafia juga? dan lika-liku kisah cintanya, adakah lelaki mampu meluruhkan hatinya? ... di baca saja dijamin seru ...

pangeran_Biru · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
18 Chs

Bagian Sepuluh

Setelah puas kami kembali ke rumah, dan istirahat. Keesokan harinya kami bangun dan sarapan pagi. Dan berjalan-jalah menuju ke sekolah Dwipanthara untuk melihat seperti apa itu disana. Kami tertegun. Betapa besar dan luasnya sekolah ini, karena di bagi dua bagian.

Satu sekolah sihir dari SD sampai SMU dan kedua adalah akademi Tabib dan pengobatan. Walau teknologi kedokteran sudah maju tapi tetap di perlukan seorang tabib. Dan konon yang kuliah di sini tak akan berkurang muridnya. Senua siswanya berasal dari berbagai negara di dunia sihir atau juga mulai merambah dunia muggle, walau jumlah sedikit.

Akademi Dwipanthara menjadi yang terbaik dari semuanya. Di dunia sihir memang ada beberapa akademi Ilmu tabib selain di Indonesia, seperti di Tiongkok, India, Korea dan Thailand. Semua berada di Asia sedangkan di Eropa, yang terkenal adalah Akademi kedokteran. Tapi sebenarnya kini bukan hanya di Asia saja tapi merambah ke Amerika latin dan juga Afrika.

"Tapi disini masih yang terbaik !" ujar Mamanya Raka, yang bertugas sebagai kepala Akademi Tabib Dwipanthara.

"Kenapa? karena, kita mempunyai perkebunan Herbal dan rempah-rempah terbesar dan bahkan terlengkap di dunia saat ini! ada lebih dari 500 ribu jenis tahaman obat dan rempah! dan 10 ribu tumbuhan atau tanaman yang langka di antaranya !" jelasnya.

"Bukan hanya menanam! tapi juga disini ada penelitian dan pengembangan spesies baru dari tanaman obat dan herbal! kenapa seperti ini juga? karena adanya perkembangan kesehatan dan penyakit! kadang ada penyakit baru atau yang sudah lama kami perbaharui cara pengobatannya! sudah ada sekitar 5000 spies baru di kembangkan di sini! termasuk dari beberapa planet yang sudah menjadi teman kita! dan 10 ribu penelitian tentang berbagai penyakit yang bisa di obati oleh herbal dan rempah! itu sudah termasuk makanan loh !" katanya, membuat kami kagum dan tak percaya.

"Karena tidak semua tanaman obat atau herbal bisa di konsumsi langsung! termasuk juga rempah-rempah, tidak semua juga di jadikan bahan masakan! itu menurut hasi labotarium kami !" dia menunjukan sebuah bangunan bagus berkonsep futuristik.

"Disini di kembangkan tanaman obat dan rempah-rempah agar bisa di konsumsi oleh kita! kita teliti dan kemudian di racik sedemikian rupa dan setelah tahu komposisi yang terbaik dari semuanya kami produksi obat herbal dan rempah ke seluruh dunia! bisa sebagai campuran obat atau untuk makanan! dan kami mempunyai pabriknya semua canggih dan moderen juga bersih bebas dari kuman !" dia kemudian mengajak kami ke sebuah toko atau lebih tepatnya supermarket.

Disini banyak barang-barang yang dihasilkan oleh produksi! di mulsi dari obat berbagai penyakit, untuk bahan masakan atau kebutuhan sehari-hari, seperti sabun, pasta gigi dan lain-lain. Vitamin pelengkap gizi dan juga kecantikan.

"Nah bagian ini pasti di sukai oleh perempuan bukan? ada masker untuk wajah, obat awet muda dan lainnnya! pokoknya komplit! satu hal ini semua murni dari racikan kami sendiri tanpa bahan berbahaya! karena semua sudah teruji! misal masker ini bisa semua jenis kulit, tidak menyebabkan iritasi, memperbaharui sel kulit sehingga menjadi glowing secsra alami tidak instan! tentu saja ini hanya sebagian kecil, karena harus ada kesehatan dari dalam! dari makanan yang sehat! hidup yang seimbang dan lainnya !" jelasnya tersenyum.

"Kenapa di jual? bukan semata mencari uang atau bisnis saja! tapi juga untuk memperkenalkan ke seluruh masyarakat di dunia! bahwa yang alami dari alam dan tidak menggunakan bahan berbahaya itu lebih baik! karena produk kita sudah mengalami berbagai penelitian yang panjang dan ketat! dan komposisi yang tepat juga! jadi tidak sembarangan di palsukan! yang asli pokoknya tidak menimbulkan efek samping apa pun itu! bila ada itu di pastikan palsu !" katanya.

"Nah untuk kalian boleh di coba nih! di sini ada spa dan salon khusus juga! tapi sebelum ke sana harus di periksa dahulu kesehatan kalian semua! baru kalian di sarankan produk apa yang cocok untuk kalian semua !" sambil menunjuk ke arah bangunan lain.

"Ini berlaku untuk lelaki dan perempuan loh! karena di jaman sekarang lelaki juga ingin tampil menawan juga kan? bukan hanya perempuan! itu bagus loh! banyak lelaki yang cuek dengan penampilan tapi itu tak masalah juga sih! hanya kadang lelaki lebih rentan kena penyakit di usia lanjut! sedang mudanya tidak terasa! penampilan itu bukan hanya wajah tapi juga selurun tubuh! yang ideal di mata orang lain, lelaki itu harus tampan, ganteng bertubuh atletis kan ?" tanyanya, semua mengakui walau belum sepenuhnya benar, karena juga melihat pribadi dari seseorang juga.

"Sedang perempuan, harus cantik dan seksi kan? hayo, para cowok pada ngaku !" katanya dan semua pada tertawa.

Setelah itu kami pun di periksa kesehatan tubuh dan wajah serta tubuh secara keseluruhannya. Untunglah hasilnya cukup baik semua, hanya ada beberapa yang terkena diet ketat, terutama para teman Miss-Missan yang mungkin harus di tuntut untuk tampil perfect. Kecuali aku dan Martina. Martina sendiri berubah setelah bertemu denganku.

Marcello dan Albert pun sedikit ada problem, mungkin sebagai olahragawan harus di tuntut prima di lapangan. Mereka mengaku di berikan obat khusus agar stamina mereka bagus di berbagai pertandingan. Justru hal itu membuat mereka cepat lelah dan cape. Yap kami, baik lelaki maupun perempuan mempunyai kelemahan dan kelebihannya.

Mereka harus menjalani pengobatan dahulu, tapi tidak parah. Masih di tahap yang ringan, sedang teman-temanku dari St Ana dan William, hanya ada sedikit saja gangguan kesehatan, dan juga harus menjalani tes kesehatan. Yang baik-baik saja bisa di lanjut ke salon dan spa.

Tak lama kami merasa enak dan segar tubuh dan wajah. Semua tertegun dan takjub melihat di cermin. Perbedaan sebelum dan sesudahnya sangat berbeda jauh sekali, aku saja sampai tak percaya. Padahal selama ini aku selalu melakukan yang terbaik untuk tubuhku.

"Semua karena di pengaruhi banyak faktor! dari mulai emosi, perubahan perasaanmu, kegiatan di luar yang menghabiskan energi yang besar dan lainnya! akam membuat kondisi tubuh dan wajahmu menjadi tidak seimbang! sesekali healing bukan hanya pikiran saja, tubuh dan wajahmu membutuhkan relasasi juga! spa atau pijat tradisional bisa membuat semua bugar kembali !" jelas mamanya Raka. Kami pun mengangguk mengerti.

"Spa itu bukan hanya untuk perempuan loh! lelaki juga memerlukan itu! karena aktivitas keduanya sama, hanya emosi dan perasaannya berbeda! relaksasi itu bisa apa saja kok! misal minum teh, mendengarkan musik yang lembut! jadi bisa menyenangkan diri sendiri di rumah! berendam di bathtub dengan lilin aroma pu bisa juga !" dia menunjukan beberapa teh yang cocok untuk kecantikan dan kesehatan. Dan lilin aromatik dan aman.

------------------------

"Kami juga memproduksi memberapa produk kecantikan wajah! seperti liptik, bedak dan lain-lain! kalian nanti akan mendapat seperangkat hadiah dari kami !" dia memperlihatkan beberapa tas, satu tas produk sehari-hari, vitamin, minuman, produk kecantikan wajah dan lainnya.

"Wow tante ini luar biasa tante! terima kasih,, tapi bila ingin membeli karena habis dimana ?" tanya Martina.

"Oh itu gampang sayang! semua ada di hotel khusus dan pasti Anjelina sudah memberitahunya kan ?" ujar mamanya Raka tersenyum.

"Iya tante sudah! kalian sudah tahu kan hotel di New York atau Las Vegas, bahkan di Los Angeles pun ada! tinggal cari nama di internet! semua sudah ada seluruh dunia !" jawabku. Semua mengangguk.

"Satu lagi semua produk ini tidak di jual di pasaran! dan tidak kami iklankan! jadi terbatas hanya untuk pelanggan hotel tersebut saja! kenapa? sekali lagi kami bukan perusahaan kosmetik atau apa pun itu! apa yang di jual semata-mata itu hasil dari penelitian kami !" ujarnya.

Setelah semua selesai, kami di ajak ke sebuah restoran khusus di sekolah ini, mamanya Raka mengatakan di sini ada jurusan memasaknya juga. Mereka akan menjadi koki atau Chief yang bersertifikat internasional. Tapi bukan sembarangan koki atau Chief loh! mereka akan membuat makanan dan minuman yang enak dan lezat tapi juga sehat, maksudnya mereka bisa mengolah makanan tanpa mengurangi kandungan terbaik dari bahan masakan.

"Wow ... ini luar biasa enak dan lezar! tak jauh berbeda dengan di kapal pesiar dan hotel kamu Anjelina !" puji semuanya.

"Itu karena semua gagasan omaku Ana !" kataku.

"Betul, koki ini juga di gunakan di rumah sakit! katanya, bukan hanya obat-obatan tapi makanan pun perlukan untuk mempercepat proses penyembuhan !" tambah Mamanya Raka.

"Pantas, nenekku waktu lalu pernah sakit dan di bawa ke rumah sakit milik omanya! aku pikir rumah sakit mana pun sama saja! ternyata tidak, nenekku bisa makan yang enak padahal dia pilih-pilih makanan! dan kurang suka makanan di rumah sakit katanya tidak enak! tapi waktu kemarin kerumah sakit, berbeda dia justru lahap makannya! sampai dia sembuh dengan cepat !" cerita Martina yang waktu lalu neneknya sakit.

Mamanya Raka mengangguk, dan kami mengobrol. Setelah itu kami pamitan untuk istirahat. Dan sorenya kami bangun dan bersiap untuk ulang tahun Raka secara sederhana. Di selenggarakan di sebuah aula yang bernuansa tradisional. Tapi tidak besar dan berbentuk rumah panggung. Dan hanya di hadiri oleh kami saja. Karena semua siswa dan akademi sedang libur juga. Tepatnya beberapa hari lalu.

Kami duduk di bawah bersila beralas tikar, ada makanan tradisional di depan kami. Namanya tumpeng nasi kuning yang cukup besar ada 4 buah, dengan isian yang cukup banyak juga. Aku dan lainnya memulai dengan membaca doa dari kakeknya Raka, setelah itu ada kue ulang tahun juga yang di buat khusus oleh mamanya dan setelah meniup lilin, barulah memotong nasi tumpeng.

Semua bertepuk tangan dan memfoto moment itu. Kami sudah menyiapkan kado sejak dari perjalan di kapal. Jadi kami menghadiahi barang-barang dari sana yang gratis. Makanya semua bermerek, dan sudah di duga.

"Wah, dari kapal semua nih !" serunya, semua tertawa. Aku menjelaskan, bahwa sekolah Dwipanthara juga mempunyai kapal yang sama yang kami tumpangi, tapi memang khusus untuk murid-murid disini. Setiap tahun selalu ada pertemuan antar murid di Asia sesama akademi Tabib dan kapal itu alat transportasinya.

Mamanya Raka mengangguk, beberapa bulan lalu baru pulang dari Korea Selatan. Di dunia sihir selalu ada event pertemuan sekolah sihir dari tingkat wilayah, seperti Asia dan dunia. Jadi Sekolah sihirnya pun sama. Semua tertegun. Kapal yang kami semua selalu di upgrade ke tingkat yang lebih bagus dan terbaru.

Kapal ini di buat di negara Agrabah. Negara terkaya di dunia sihit. Oma Ana sudah lama menjalin kerja sama dengan mereka, bahkan sudah di anggap menjadi keluarga.

"Maaf, sebenarnya komponen kapal itu semua bahannya dari negara Kartago! bahan tambang itu sangat kuat dan tidak mudah hancur atau berkarat !" ujar Albert, yang baru ingat tentang barang tambang yang membuat negaranya kaya raya. Semua tertegun.

"Kartago ya? rasanya aku pernah mendengarnya ?" kata papanya Raka.

"Iya aku juga !" tambah istrinya.

"Tunggu, itu ... kan ?" katanya, keduanya saling menatap.

"Ada apa mam ?" tanya Raka heran.

"Maaf Albert! kami mendengar kalau negara itu hancur lebur! tak ada siapa pun di sana! kami mendengar dari pejabat di Agrabah !" ujar mama Raka, dan dia pun menggerakan tangannya dan gambaran sebuah kota yang jatuh dan juga hancur lebur.

"Maaf, itu sudah tak ada lagi !" katanya sambil menunduk.

"Aku mengerti, ya aku pergi dari sana ketika usiaku 7 tahun! itu artinya sudah 10 tahun jadi tak aneh! semua hancur! mungkin dengan begitu mereka puas dengan yang dilakukannya! yang di pikirkan hanya kekuasaan dan uang saja !" ujar Albert.

"Tak memikirkan rakyat yang menderita !" ucapnya kesal. Semua terdiam.

"Mungkin mereka menginkan pemimpin yang bijaksana yang menjadi harapan dapat mengembalikannya seperti dulu !" ujar mama Raka.

"Dan itu adalah kamu Albert !" katanya sambil menatapnya.

"Maaf, karenaku! ulang tahunnya menjadi begini !" jawabnya mengangguk dan membungkuk meminta maaf.

"Santai saja !" ujar Raka. Kami pun melanjutkan pesta ulang tahun Raka. Malam pun menjelang kami pamitan untuk istirahat.

-------------------------

Keesokan harinya kami setelah sarapan, berjalan-jalan ke kota. Tapi dengan jalan kaki, menikmati pemandangan indah. Tak teras kami sudah tiba di kota kembali tetapi kini ke kota tradisionalnya. Kami menggunakan kereta layang. Ketika sampai semua tertegun. Kami seperti di bawa masa lalu, semua bangunan dari kayu, ada pun batu bata untuk pura atau dasar bangunan.

Penjualnya, memakai kebaya. Lelakinya memakai kemeja hitam dan celana panjang. Ada juga ibu-ibu membawa barang di atas kepala. Toko-tokonya beragam, ada yang menjual sesustu di gelar begitu saja. Semuanya sangat kontras dengan waktu lalu yang moderen.

Ada banyak makanan yang enak-enak dan lainnya. Aku menunjuk sebuah toko peralatan sihir, yaitu dari tas, buku sihir sampai tongkat sinir biasa. Bisa di gunakan tapi untuk sihir sederhana saja. Bahkan orang biasa pun bisa menggunakannya. Martina menunjukan tas serbaguna yang di pakainya. Berkat aku dia menjadi simple membawa apa pun.

"Disini murah-murah !" ujar yang lainnya.

"Kalau begitu waktunya memborong !" candaku.

Mereka membeli tas dan tempat cuci praktis yang sudah terbukti. Mereka tertegun dengan kemampuan tas itu yang mampu memuat banyak barang. Setelah puas kami pun makan bebek atau ayam khas Bali, semua menikmati makanan dengan lahap. Mencoba cemilan yang lainnya.

Setelah puas kami pulang dan istirahat. Sorenya kami membeli berbagai produk dari sini, walau sudah di berikan sebagai hadiah tapi itu tidak cukup. Keesokan harinya kami pamitan untuk pulang. Raka memutuskan ikut, karena toh liburan ini, kedua orang tuanya tak keberatan.

Kami kini sudah berada di kapal kembali, kali ini lebih seru kamj banyak bersantai. Tujuan kami selanjutnya Makau, Alena ingin mampir ke sana, kami pun tak keberatan, sekalian jalan-jalan kan ?. Tak usah di ceritakan kami pun sampai di Makau, di sebut juga Las Vegasnya Asia. Kami menginap di hotelnya milik keluatga Alena.

Bangunannya megah dan mewah, kami di tempatkan di kamar VIP satu orang satu kamar di lantai agak atas. Dengan pemandangan kota Makau yang gemerlap. Melihat ini aku seperti biasa saja. Kami makan malam di restoran terkenal di hotel ini. Makanan khas Chinese yang enak dan mewah. Ada meja bundar, kareha agak banyak maka di bagi menjadi beberapa meja. Makanannya di sajikan di tengah, jadi bila ingin makan tinggal di putar.

Dari bebek peking, siomay dan lainnya. Kami menggunakan sumpit, walau agak kesulitan tapi kami menikmati makanan dengan lahap.

"Ini enak sekali !" puji semuanya. Setelah puas makan kami jalan-jalan di sekitaran hotel, ada pertunjukan air mancur. Toko bermerek tapi hanya melihat saja karena semua sudah memborong. Dan ada beberapa barang yang memang sudah ada di toko. Tapi kami sudah mempunyainya.

Bersambung ....