webnovel

Anindya

Tác giả: Aulia_Lapan_Bilan
Thành phố
Đang thực hiện · 190.6K Lượt xem
  • 11 ch
    Nội dung
  • số lượng người đọc
  • N/A
    HỖ TRỢ
Tóm tắt

"Hiks.. Anin takutt.. Anin sudah tidak pera..wan Hiks.. Anin tidak akan hamil kan Kak? Hiks.." Kuanggap sebagai kakak, kukagumi, tapi.. Jalan hidup membawa kami melewati hari lebih dari ini. ~Anindya, 16 tahun~ "Tenanglah, besok akan ku beri obat agar kamu tidak hamil.. Jangan menangis lagi, maafkan aku.." Anindya, kesalahan ini adalah awal dari segalanya.. ~Rama, 25 tahun~

Thẻ
5 thẻ
Chapter 1Malam Itu... ***

Susah payah meniti tangga, akhirnya telapak kaki ini sampai juga di lantai dua. Langkahku tertatih dan berat. Gelap. Entah karena otakku buntu atau memang tak ada penerangan yang cukup dari lampu. Hanya pencahayaan dari dalam sebuah kamar di dekat tangga yang memberiku penerang jalan. Itupun sepertinya karena pintunya sedikit terbuka. Untunglah, kalau tidak mungkin aku hanya bisa meraba dan mengira. Padahal kepalaku terasa berat, pening tak karuan.

Langkahku masih terhuyung. Pandanganku pun mengabur. Ah aku ini sebenarnya kenapa?

Bagai laron musim hujan kakiku pun tertarik melangkah menuju terang, membuka pintu sipit itu agar melebar. Alisku pun naik turun saat pupil menyesuaikan pencahayaan.

Kubuka pintu itu, melangkah masuk memeriksa isinya setelah menguncinya.

Sedang mimpi kah? Mungkin patah hati membuatku sedikit tak waras. Bagaimana mungkin kutemukan seorang gadis yang tak asing wajahnya terlelap di balik selimut. Gadis yang kucintai dengan kadar berlebih tapi melukaiku hingga terasa sedang disuntik mati.

Dia Riri.

Mungkin ini halusinasi. Yah semacam mimpi tengah malam begitulah, tapi tidak..

Kenyataannya aku sedang terjaga. Kugeleng-gelengkan kepala lalu membuka mataku lebar-lebar. Mendekatinya untuk memastikan jika pandanganku tak salah. Mengebas bayangan imajiner yang mungkin terimbas dari kesakitan hati.

Voila! Tak ada yang berubah. Dia memanglah Riri.

Di salah satu sisi ranjangnya aku berdiri, mencondongkan wajahku untuk memastikan lagi, masih takut salah. Dan ternyata dia masihlah Ririku, memang tunanganku, milikku..

Pucuk dicinta ulampun tiba.

Setelah gagal bercinta dengannya untuk balas dendam pada kakakku, hasratku pada gadis masih ini menjulang tinggi, ingin sekali. Sekian lama dia menjalin hubungan denganku tanpa mau disentuh, pedihnya dia malah memilih kakakku. Remuknya perasaanku saat berhasil menggrebek perselingkuhan mereka, saat dia bergerak-gerak di atas tubuh kakakku dengan liarnya. Damn! Fuck!

Kenapa harus dengan kakakku? Kenapa dia yang Riri pilih? Kenapa harus ada masa lalu mereka yang menjadi bom waktu, yang kini membuat tubuhku terpental jauh. Hingga tak ada seorangpun sanggup menolongku..

Baiklah! Jika Ranu kakakku bisa menjeratnya dengan hubungan badan, maka tak sepatutnya kesempatan di malam ini kusia-siakan. Aku pun akan melakukan yang demikian. Mari coba peruntungan yang sempat gagal, mari nikmati malam pertama kita Riri Sayang..

Kubuka kancing kemejaku satu per satu, kubuang ke lantai begitu saja hingga tersisa celana membungkus penggerak bawahku. Segera kusibak selimut yang menutup tubuh Riri kekasihku. Yah, dia kekasihku selamanya. Kak Ranu tak berhak atasnya. Riri milikku seorang..

Kutindih tubuhnya yang menggeliat menyadari kehadiranku. Kubuka kancing baju tidurnya sebelum dia semakin menyadari apa yang kulakukan.

"Kak..Ra..ma??"

Lirih suaranya meniup bulu halus di lubang telinga. Aku semakin bernafsu. Saat matanya menyadari kehadiranku, seketika kusumpal bibirnya dengan bibirku. Juga saat tangannya mencoba menghalangi tindakan yang kulakukan pada dadanya, aku terus mencumbu dan merasakan manis rongga mulutnya.

Dia terus mencoba berteriak. Mendorong tubuhku dengan tangan kecilnya. Kusatukan tangannya yang mengganggu ke atas, kutahan dengan kuat di sana. Kuremas dadanya yang tak terbungkus apapun, kecil tapi tetap menggugah selera.

"Hiks.. Hiks.. Kak Ra..ma mau apa? Jangaaann.. Hiks.."

"Ssuuutt.. Diam Ri! Diam! Ini akan lebih nikmat dari yang Ranu berikan."

Aroma tubuhnya ah ternyata sedap sekali, wangi bagaikan bunga jeruk bali di malam hari. Kurasa harus segera kutanggalkan pembungkus tubuhnya. Terus kukecap pundaknya, lehernya, semua kujilati dan terus kuhisapi.

"Tidak mauuu Kak.. Hiks.. Dosaa.. Tidak boleh beginiii.. Hiks.. Hiks.."

"Biar aku yang tanggung dosanya, biar aku yang masuk neraka asal bisa merasakan hangatnya dirimu malam ini Sayang. Jadi diamlah.." Bentakku parau. Untung saja Riri cukup kooperatif, dia tak berteriak keras.

"Hiks.. Takut Kakk.. Jangaaan.. Hiks.."

"Diam!!"

Bentakanku akhirnya berhasil membuatnya terdiam, meskipun isak tangisnya terdengar menderu. Rapat menggugu bak anak ingusan. Munafik! Seakan segera kehilangan keperawanan saja, padahal mungkin tak terhitung Ranu menggaulinya.

Dan malam ini aku akan membuatmu menjadi wanita rendah, serendah-rendahnya. Setimpal dengan apa yang sudah kamu lakukan padaku.

Tubuh Riri pun menggeliat mencoba lepas dariku. Aku sudah tak tahan. Wajar karena memang aku sudah lama tak berhubungan seksual.

Sejak berpacaran dengan Riri, jangankan bercinta, kucium saja dia enggan. French kiss saja tak pernah.

Aku mencari pintu sempit itu. Terus mencari dan belum juga ketemu. Mungkin karena tak terlalu basah hingga sulit sekali menembusnya.

Riri terus meringis tiada henti. Menggeliat sekuat-kuatnya. Terisak-isak tapi malah membuatku muak. Sok suci.

Tak kusangka ternyata dia akan sesusah ini dimasuki. Jujur aku hampir frustasi, belum lagi mendengar rintihan kesakitannya yang justru memecah konsentrasi.

Untum ukuran seseorang yang tak perawan dia cukup mengesankan.

"Hiks.. Sakiitt Kaakkk.. Hikss.."

"Ssttt.. Ini akan nikmat, lebih nikmat dari Ranu. Diamlah! Kamu akan melayang Riri Sayang.."

"Aaakkk.. Hikss.. Sakit Kaakkk.."

"Diam!!" Bentakanku mengatasi pekiknya.

Sakit dari mana?? Ini surga dunia bukan? Hahaha..

Aku tak peduli lagi ocehannya. Baru setengah dari tubuh Jack yang masuk tapi aku sudah merasakan kenikmatan tiada tara. Milik Riri luar biasa mencengkeram, ketat dan sangat sempit. Pantas Ranu sangat menggilainya. Padahal Riri sudah pernah melahirkan anak Kakakku itu.

Yah, mereka punya anak dari hubungan asmara kotor mereka di masa lalu. Anak sialan yang baru saja diketahui kakakku saat Riri telah kulamar. Anak itu pula yang pada akhirnya menyatukan kembali hubungan cinta mereka setelah enam tahun terpisah, dan menyisihkanku sebagai korban yang harus mengalah. Mereka menindas perasaanku dengan keji.

Aku terus mencoba. Sangat sempit. Seperti ada sesuatu yang menahan. Mengganjal. Peduli setan! Aku tak pedulia.

"Aaaaakkk!! Sakiiittt.. Huahaahaa.."

Ini apa? Terasa seperti membelah sebuah cela. Rasanya kepala Jack pun ikut sakit saat menerobosnya.

Biarlah yang penting aku terus menghunusnya. Aku tak bisa berhenti. Sudah sejauh ini dan aku berhasil.

Tak lagi ada perlawanan. Sepertinya tenaga Riri habis untuk menghalau.

Efek dari lama tak bercinta, aku terpedaya. Lupa daratan dan terus menerus bergerak.

Eranganku tanpa henti menghujaninya dengan hentakan-hentakan keras yang memantul-mantulkannya ke kepala ranjang. Kulihat dia meringis dengan tangan meremasi sprei kuat-kuat.

Sesekali kudengar rintihan dan desis kesakitan, tapi kubiarkan. Ini nikmat sekali dan akan semakin sukar bagiku menghentikannya. Kulihat matanya terpejam erat, bulir air meluncur banyak dari sudut-sudut matanya.

"Kamu akan menyukai permainanku Riri Sayang.."

Ahh Riri.. Kamu akan memohon kepadaku untuk terus berada di dalammu. Aku yakin itu!

"Hiks.. Jang..ngaaan.." Rintihnya seraya mulai meremasi bantal. "Tolong su..daahh.. Sakiit.. Hiks.. Hiks.."

"Ini luar biasa Ri!"

Semakin terlunta tubuh kecilnya, semakin tak berdaya dan hampir pingsan. Hingga tak lama kemudian kusemburkan muntahan. Biarkan Riri hamil anakku, sama seperti dia pernah hamil anak kakakku. Biarkan aku egois kali ini.

***

Bạn cũng có thể thích

WANITA-MALAM

Demi mendapatkan banyak uang, Ariela terpaksa memilih jalur cepat sebagai wanita malam. Ariela sendiri merupakan wanita yang sangat terkenal di club malam mewah yang berada di kota Manhattan ini. Ia terpaksa bekerja di tempat ini demi menyembuhkan penyakit ibunya yang sangat membutuhkan biaya banyak. Suatu malam, seorang pria yang cukup misterius itu meminta wanita yang dilihatnya untuk tidur bersama dengannya. Wanita itu adalah Ariela—wanita yang sangat professional dalam pekerjaannya. Pria ini terkenal sudah banyak meniduri wanita. Dan dia tidak suka tidur dengan wanita yang sama. Rey—pria yang sudah tidur dengan Ariela itu merasa ketagihan. Baru kali ini ia ingin tidur dengan wanita yang sama. Ia tidak merasa rugi membayar Ariela dengan harga yang fantastis. “Layani aku setiap malam. Dan aku akan memberikan kamu satu juta dollar untuk sekali main, jika dalam satu malam kita bercinta tiga kali. Maka kau akan menerima tiga juta dollar. Pindahlah ke rumahku, bagaimana?” tawar Rey saat melihat wanita yang memiliki tubuh seksi itu sedang memakai pakaiannya. “Aku akan memikirkannya,” jawab Ariela dengan tenang. Walau ia bekerja sebagai wanita malam, tetap dirinya masih memiliki harga diri. Ia tidak mungkin tinggal di tempat pria asing. “Menarik, baru kali ini ada orang yang ingin berpikir lebih dulu untuk mendapatkan tawaran yang fantastis,” ucap Rey di dalam hatinya. Follow ig author @natalia_theresyana87

Natalia_Theresyana · Thành phố
5.0
275 Chs

Menikah dengan Saudara Tiriku yang Miliarder

``` Pada hari pernikahannya dengan kekasih masa kecilnya, Natalie Ford menerima hadiah yang tidak terduga: sebuah sertifikat pernikahan. Ternyata ia sudah menikah dengan seorang yang sama sekali tak dikenal—Aiden Handrix. Sementara para tamu pernikahan terus mengejek dan menghina, kekasihnya Ivan memutuskan untuk meninggalkannya, memilih untuk menikah dengan saudara tirinya Briena. Untuk menambah cobaan, ia diusir dari rumahnya sendiri. Untuk membuktikan kepolosannya, Natalie Ford hanya bisa mengambil satu tindakan - ia harus menemukan Aiden Handrix yang misterius ini dan menuntaskan semua ini! Keesokan harinya, ada berita yang trending di TV. Justine Harper, ahli waris keluarga terkaya di Bayford kembali ke rumah. Mata Natalie menyipit ke layar TV. 'Mengapa pria ini tampak persis seperti pria di foto sertifikat pernikahan saya?' Dalam usahanya menguak misteri pernikahan yang dikatakan itu, ia memutuskan untuk mengikutinya dan bertanya secara langsung. “Apakah kamu sudah menikah?” “Tidak.” “Apakah kamu punya saudara kembar?” “Tidak?” “Kebetulan kamu pernah mendengar nama Aiden Handrix?” “Tidak.” “Lalu, siapa sebenarnya kamu ini?’ “Adikmu.” “Tunggu, apa?” “Ya. Sekarang kemas barang-barangmu dan pulang bersamaku.” Pertama-tama mendapatkan suami secara tiba-tiba dan sekarang seorang saudara dengan wajah yang sama? Apakah tuhan menciptakan klon dan menawarkannya pada dia dengan hubungan yang berbeda? ```

Sera_b17 · Thành phố
Không đủ số lượng người đọc
322 Chs

Setelah Bercerai, Keluarga Besar yang Berkuasa Menyambutnya Kembali ke Rumah!

Setelah Tan Ming hamil, suaminya menyerahkan surat cerai padanya. Dua puluh tiga tahun yang lalu, Tan Ming masih merupakan anak yatim piatu yang tidak ada yang menginginkan. Orang tua angkatnya mengadopsinya dari panti asuhan karena mereka kesulitan memiliki anak sendiri. Namun, nasib sial Tan Ming tidak berubah karena hal itu. Dalam waktu satu bulan, ibu angkatnya hamil. Setelah adiknya, Tan Si, lahir, Tan Ming menjadi orang yang paling tidak disukai di keluarga. Sejak kecil, dia harus mengalah pada Tan Si dalam segala hal. Orang tuanya hanya menyukai Tan Si karena Tan Ming bukan anak biologis mereka. Tiga tahun lalu, Keluarga Tan memaksanya menikah dengan seorang pria yang koma demi kepentingan bisnis mereka. Selama dua tahun penuh, Tan Ming hidup sebagai seorang janda. Hingga setahun yang lalu, ketika suaminya yang koma tersebut bangun secara tidak terduga, Tan Si jatuh cinta padanya pada pandangan pertama. Kali ini, Tan Ming memutuskan untuk tidak mengalah lagi. Dia dengan tegas berusaha memutus hubungan dengan Keluarga Tan. Namun, dia tidak menduga bahwa pada akhirnya dia akan dihadapkan dengan surat cerai. Untuk kepentingan anak-anak dalam kandungannya, Tan Ming dipaksa oleh suaminya untuk menandatangani surat-surat tersebut. Ketika anak-anaknya lahir, ayah biologis mereka sedang menemani wanita lain untuk tes kehamilan. Saat dunia Tan Ming berada dalam kegelapan terdalam, kerabat kandungnya muncul. Mereka adalah keluarga yang sangat kaya hingga Keluarga Tan pun memandang mereka dengan hormat, dan mereka menyambutnya kembali ke rumah! Setelah kembali ke rumah, dia tidak lagi menjadi anak yang tidak diinginkan. Tidak hanya dia memiliki orang tua yang memanjakannya, tetapi dia juga memiliki tiga saudara laki-laki yang sangat memperhatikannya! Kemudian, mantan suaminya menyesali keputusannya dan datang untuk meminta maaf secara langsung. "Tetap jauh dari hidupku," kata Tan Ming.

JQK · Thành phố
Không đủ số lượng người đọc
583 Chs

số lượng người đọc

  • Đánh giá xếp hạng tổng thể
  • Chất lượng bài viết
  • Cập nhật độ ổn định
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới
Các đánh giá
đã thích
Mới nhất

HỖ TRỢ