webnovel

orang aneh yang terus mengikuti...

pagi hari di rumah toni,,,ada sarah...

***

"eh kakak ada apa ke rumah saya"kata toni

"mulai hari ini kamu kerja sama saya"kata sarah

"tapi kak,saya belum ngurus surat keluar saya di tempat kerja saya"kata toni

"yauda sekarang urus,saya temanin gimana"kata sarah

"yaudah kak sarah"kata toni

***

sarah seharian menemani toni ke tempat kerja yang ingin dia undurkan diri dan toni gak enak sama sarah dan toni mengajak sarah makan di pinggiran...

***

"kak sarah maaf ya,saya gabisa teraktir kakak di makanan yang mahal hehe bisa nya yang murah aja maaf ya kak"kata toni

"gapapa kok,yang penting masih bisa duduk dan gak lesehan hehe"kata sarah

"mau pesen apa,kakak pilih deh"kata toni

"umur lu berapa sih ton"kata sarah

"umur saya 19 kak,kakak berapa"kata toni

"sama kok 19 juga panggil nama aja,nama gua sarah"kata sarah

"toni,sarah mau pesan apa"kata toni

"binggung,gua percayain aja ke lu deh"kata sarah

"okay"kata toni

***

toni memesan makanan sejuta umat yang pasti ada telor dadar,cumi goreng,kangkung dan ikan bakar serta nasi uduk 2 dan es jeruk 2,pertama kali toni pesan kayak gitu bersama sarah karena toni merasa berterimakasih banget sama sarah dan binggung gimana membalas kebaikan sarah toni hanya bisa melakukan itu kepada sarah...

***

"nah udah datang,selamat makan sar"kata toni

"lu gak makan"kata sarah

"makan dong,gua pengen minta pendapat lu makanan yang gua pilih gimana wkkw"kata toni

"okay"kata sarah

***

sarah mencoba makan-makanan yang dipilih toni...

***

"gimana sar,,enak"kata toni

"enak kok,gua suka banget"kata sarah

"seriusan seenak itu,gua takut lu gak suka malah"kata toni

"gak kok,gua suka,banget malah"kata sarah

"yaudah deh,selamat makan"kata toni

"iya,lu juga"kata sarah

***

sarah masih binggung hal apa yang bikin dia suka banget sama toni,padahal dia tau kalau si toni itu orang biasa dan apa yang bikin dia secinta itu sama sih toni,padahal dia juga tau toni bukan orang senang apa yang bikin dia nyaman sama si toni,,emang cewe aneh si sarah itu,setelah selesai makan...

***

"gua bayar dulu ya"kata toni

"ya ton,silahkan"kata sarah

***

toni lama banget mikirnya untuk bayar,,karena uangnya tidak cukup dan dia tidak mungkin pinjam uang kepada sarah dan akhirnya sarah turun tanggan dan membayar semuanya...

***

"gak usah sar"kata toni

"kondisi sekarang gak perlu gengsi,,daripada lu malu yuk pulang"kata sarah

"okay,makasih ya sar"kata toni

"ya sama-sama"kata sarah

"sini kuncinya biar gua yang setirin"kata toni

"lu bisa pake mobil"kata sarah

"bisa dong,masa gabisa"kata toni

"oh yaudah neh (kunci) hati-hati ya lu bawa gua soalnya"kata sarah

"aman"kata toni

***

sarah cerita banyak dengan toni sepanjang jalan toni jalan ke arah rumah sarah dan mereka saling ketawa satu sama lain,sarah yang awalnya tertarik lama-lama suka sama toni walau toni sederhana sarah mengerti kenapa sarah bisa sesuka itu sama dia tiba-tiba hp toni bunyi telepon dari laura,,,toni melihat sarah..

***

"izin angkat telepon ya"kata toni

"silahkan"kata sarah

***

toni mengangkat telepon dari laura dan sarah hanya melihat saja,,sarah binggung siapa cewe itu kenapa cewe itu sangat akrab dengan toni dan setelah selesai telepon toni senyum kepada sarah...

***

"siapa? pacar lu?"kata sarah

"bukan sahabat hehe"kata toni

"oo"kata sarah

***

sarah yang mendengar hanya sahabat cukup membuat hatinya lega dan masih ada kesempatan untuk mendekati toni secara perlahan tetapi pasti...

***

"lu udah ada pacar sar"kata toni

"belum,kenapa"kata sarah

"gapapa nanya aja,maaf pertanyaan gua kurang ajar ya"kata toni

"gapapa santai aja,emang kenapa lu nanya hal itu ke gua"kata sarah

"kan lu cantik,kenapa gak ada yang mau sama lu apa lu terlalu pemilih atau gimana kan gua gatau hehe"kata toni

"gua pemilih"kata sarah

"tapi gua teramat beruntung sih bisa di pilih lu walau pura-pura gua senang"kata toni

***

toni yang mendengar ucapan sarah hanya tersenyum dan setelah sampai rumah sarah...

***

"lu bawa aja mobilnya,besok jemput gua okay"kata sarah

"gamau sar,jangan ini mobil mahal kalau rusak atau hilang gua gabisa ganti gua pulang naik angkutan umum aja gapapa"kata toni

"kenapa sih masih kaku aja binggung"kata sarah

"maaf ya sarah"kata toni

"udah gapapa,bawa aja bye"kata sarah

"sarr,sarahh,,duh bawa mobil mahal mau taru mana coba pft apes dah hidup gua"kata toni

***

dengan berat hati toni membawa pulang mobil sarah,,sarah yang melihat ke arah belakang hanya senyum aja dan merasa toni sesampai di rumah toni...

***

"duh,gimana ya mobil orang masih mikirin mobil orang gua,berarti besok gua udah ubah jadwal neh hemm,gua udah gak kerja di cafe,bersih-bersih sama perbaiki komputer,hmm banyak juga pekerjaan yang gua undurin diri ya padahal kerjaan ini bagus tapi malah gua buang gitu aja dasar gua,tapi gapapalah lebih ada yang memadai kenapa gak hemmm semua demi kuliah biar ortu gua senang di atas sana"kata toni

***

kebeesokan paginya...

***

"hoamm,, melihat jam (jam berapa sekarang) astaga mateng gua,gua kan harus jemput sarah duhh"kata toni

***

toni bergegas ke rumah sarah,,agar sarah tidak marah sesampai di rumah sarah...

***

"sarah maaf"kata toni

"gapapa kok kelas gua siang jam 10"kata sarah

"haa,serius"kata toni

"iya hehe,emang kenapa"kata sarah

"gua kira udah telat sarah astaga gua udah deg-degan aja"kata toni

"gak kok,masih pas waktunya tenang ton"kata sarah

"terus sekarang kita gimana"kata toni

"temanin lu daftar kampus mau"kata sarah

"boleh,kamu smt berapa sar"kata toni

"sama kok kita"kata sarah

"oo oke deh"kata toni

***

sarah menemani toni masuk ke kampus yang sama dengan sarah tetapi beda jurusan toni IT sedangkan sarah desiner...

***

"udah kan,,kantin yuk makan lapar"kata sarah

"i,,i,,iya"kata toni

"kenapa kek seneng gitu"kata sarah

"senanglah kuliah kampus elit"kata toni

"biasa aja ah lebay"kata sarah

***

toni dan sarah pergi ke kantin dan di liat oleh cowo yang suka sama sarah bernama mike,,mike adalah cowo yang suka sama sarah dan sudah berkali-kali sarah tolak tetap aja di kejar,,mike yang terkenal playboynya membuat sarah ilfil dengan dirinya...