Sementara, Natasha menatap langit-langit kamar dengan tatapan nanar. Batinnya merasa gelisah, gusar, sedih dan pikiran bingung tercampur aduk menjadi satu. Dia mengalami kesulitan tidur telah beberapa hari lamanya. Natasha menatap benda bulat yang menempel di dinding kamar. Jarum jam telah menunjukkan pukul dua pagi, tetapi matanya tak kunjung terpejam.
Dia telah berusaha mematikan ponsel dan mengganti lampu utama kamar yang terang benderang dengan lampu duduk yang cahayanya temaram. Natasha juga memakai penutup mata. Namun, berbagai cara tersebut tetap saja tidak membuatnya lekas tidur.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com