Tidak peduli seberapa keras Piero berusaha, dia tetap tidak bisa mengimbangi Casanova. Akan tetapi, dia hanya di buat babak belur saja. Casanova sama sekali tidak peduli pada kehadiran mereka, karena tidak merasakan bahaya apa pun dari mereka.
Berdiri tegap di hadapan semua orang, dengan tangan terulur dan mata yang menajam. Mereka mengira jikalau Casanova hendak membantu, tetapi sayang itu hanya sebuah khayalan. Tepat di saat Piero menerima uluran tangannya, Casanova dengan wajah kesal langsung menendang perutnya.
"A-apa yang kamu lakukan? Ke-kenapa kamu malah men—"
"Berikan aku semua uang yang kalian simpan!" sela Casanova dengan sikap dinginnya.
"Eh?" Mereka langsung terdiam, kebingungan akan sikap Casanova. Semakin lama, semakin mereka dibuat tidak mengerti akan perubahan sikapnya itu. Bukan hanya ingatan saja yang hilang, tetapi perubahan sikapnya hampir membuat mereka gila.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com