webnovel

DUEL SANGAT SENGIT

Serangan itu telak, sebab Yakuza sama sekali tidak menghindar. Namun lagi-lagi hasilnya sama, pria monster itu hanya diam tak bergerak dan bahkan tidak merasakan apa-apa. Rupanya wajahnya sekeras bagian tubuh yang lain, bahkan bisa dibilang lebih keras.

Si Banteng Merah sampai mundur dan terpental akibat melancarkan serangan tersebut, dia langsung mengibas-ngibaskan tangan lantaran kesakitan. "Sial, kamu memang keras, sama seperti sifatmu yang keras kepala."

"Ohohohoo ... aku menganggap ucapanmu sebagai pujian. Tapi sayangnya, aku tidak butuh pujian darimu. Yang aku butuhkan sekarang adalah membunuhmu dengan cara yang paling menyenangkan dan meraih posisimu sekarang, yaitu peringkat kedua. Ohohohoo ... pasti itu akan sangat menyenangkan." Yakuza tertawa dengan sangat puas apa lagi saat melihat tangan Si Banteng Merah yang terluka.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com

Chương tiếp theo