Nadine tersenyum saat menutup panggilan
video call dari Devon. Ya Devon memang
tidak pernah gagal membuat Nadine
merasa nyaman dan mudah tersenyum.
Devon adalah cowok paling gentleman
yang pernah Nadine temui. Nadine
selalu berharap Devon akan menemukan
perempuan yang baik dan tulus sayang
padanya. Devon laki-laki baik, dia pantas
mendapatkan perempuan yang baik pula.
Jika saja tidak ada Val dalam hidup Nadine,
mungkin Nadine akan berada di pelukan
Devon saat ini. Cinta memang tidak bisa
memilih, apalagi ini cinta pertama untuk
Nadine. Disadari atau tidak, rasa sayang
Nadine untuk Val terus bertambah setiap
harinya. Tidak ada ruang kosong untuk
laki-laki lain termasuk Devon yang selalu
baik padanya.
Setelah berpamitan dengan tante Mara,
Nadine segera naik ke mobil Devon.
Nadine tersenyum sambil memandang
Devon yang sedang serius mengemudi.
Devon selalu tampil menawan seperti
biasanya.
"Jangan dilihatin terus, gua gak mau jadi
selingkuhan lo." goda Devon.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com