AKU SANGAT MENYAYANGIMU

Sisca melangkah cepat menuju kamar Prince berada. Dirinya sudah tidak sabaring ingin menyaksikan kala Prince mamarahi Metha. Ahk, itu pasti akan sangat seru. Kalau perlu ia akan merekamnya sebagai kenang-kenangan.

Agar tidak menimbylkan kecurigaan Sisca memlankan laju langkahnya kala jarak antara dirinya dan pintu kamar Prince hanya tinggal beberapa menter saja. Ia semakin melebarkan senyumannya. Kedua tangnnya saling mengfenggam erta sekan menyalurkan perasaan yan sedang ia rasakan sekarang.

Akh sial, Sisca melupakan satu hal jika kamar Prince merupakan sebuah ruangan kedap suara mebuat ia sama sekali tidak dapat mendengarkan teriakan, bentakan, atau bahakan makain yanga Prnce lontarkan untuk si wanita buruk rupa.