webnovel

Celah Yang Terbuka

" Shit " umpat Damian ketika mendengar teriakan Diana.

" Abaikan saja dia " ujar Damian yang melanjutkan lumatannya pada bibir Kana.

" Damian, bangun " teriak Diana lagi sambil mengetuk pintu kamar terus-menerus.

" Mmphh " Kana berusaha melepaskan tautan bibir mereka.

" Kak Diana pasti bakal ngetuk pintu terus kalau kita gak keluar " lirih Kana.

Damian berdecak kesal, " pengganggu. "

Setelah memakai kembali bajunya dengan asal pria itu berjalan menuju pintu dan membuka kuncinya.

" Belajar lebih sopan kalau membangunkan orang " ketus Damian membuat Diana terkejut.

" Maaf, tapi Kana harus makan " balas Diana merasa tidak enak terlebih lagi ekspresi Damian terlihat sangat kesal.

" Ya, nanti. Sekarang tinggalkan kami " usir Damian.

" Ini udah jam tiga sore, Kana baru makan sekali saat pagi "

" Ya, aku tau. Bisakah kamu pergi, Diana?" tanya Damian yang semakin kesal karena Diana sama sekali tidak berniat pergi.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com

Chương tiếp theo