Putri Meimei yang kesal dan bertindak semaunya sendiri membuat Zian marah dan tidak mau mengalah.
"Apa yang kau katakan, Hah? aku curang? kau yang tidak punya kemampuan," kata Zian didepan mata Pitri Meimei.
Zian tidak mau mengalah terus dengan kelakuan Putri Meimei yang selalu melunjak dan sudah tidak bisa dimaafkan dengan apa yang dilakukan oleh Putri Meimei.
Putri Meimei yang tidak terima hampir saja menampar Zian, tapi Zian menahan tangan sang Putri dan menghempaskan nya.
"Awas kau," kata Putri Meimei kesal dan langsung pergi karena dirinya tidak akan menang dan hal itu akan sulit di hadapi saat Zian juga memiliki kekuatan bela diri.
Zian tidak merasa salah tapi dirinya selalu menjadi bulan-bulanan putri Meimei yang jelas membuat Zian tidak terima dengan apa yang dilakukan oleh sang Putri yang selama ini mejadi musuh besarnya.
"Kau yang awas," kata Zian yang terus meladeni Putri Meimei.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com