Ayumi Sedih Hingga Tak Mau di Rias

Sore nya berapa masakan sudah selesai di masak, hanya saya sedikit yang belum.

"Kurang apa lagi Bi?" tanya Ayumi.

"Kurang sup daging sih neng, tapi nanti sore petang saja biar tetap hangat terus sayur nya tak kematangan," jawab Bi Inah.

"Oh oke, jadi sama kurang kue satu lagi di oven itu juga," sahut Ayumi.

"Iya," ucap Bi Inah.

Tiba tiba terdengar suara seseorang memanggil nama nya.

"Ayumi," panggil seseorang dari kejauhan.

"Siapa ya," ucap Ayumi mulai bertanya tanya.

"Bi, saya ke depan dulu ya," ucap pamit Ayumi.

"Iya neng," sahut Bi Inah dengan cepat.

Dengan cepat Ayumi melangkahkan kaki nya menuju ke depan, setiba nya di ruang tamu yang letak nya ada di bagian paling depan cukup dekat dengan pintu utama, Ayumi di kejutkan dengan Dion yang menaiki tangga tengah mendekor ruangan dan setiap ruangan di rumah megah itu.

"Pak Dion," ucap Ayumi terkejut, cepat cepat ia memegangi tangga yang di naiki Dion.

Dion langsung menghembuskan nafas lega nya.