...mengenal dirimu, dan semakin aku yakin bahwa kamu memang seorang perempuan yang tak biasa.
Aku pernah terdiam, saat mendengar apa yang kamu pikirkan tentang perempuan yang pintar memasak. Kamu lalu berpandangan seperti ini; perempuan yang pintar memasak itu, sangat seksi! Aku juga sependapat dengan hal itu. Dan menurut pendapatmu lagi, laki-laki yang cerdas itu akan mencari perempuan yang tak hanya sekadar cantik, tetapi juga perempuan yang cerdas sekaligus pintar dalam hal memasak.
Aku lalu bertanya pada saat itu, "Kenapa nggak membeli makanan yang sudah jadi saja? Kenapa harus pintar masak?"
"Kan aayang uangnya kan, kalau banyak pengeluaran hanya untuk membeli makanan instan," sergahmu.
"Bukankah seorang lelaki memang sudah berkewajiban begitu? Memenuhi segala kebutuhan perempuan. Bukankah perempuan selama ini banyak yang berpandangan, mereka ingin dilayani, dan dibahagiakan dengan banyak hal mewah? Misalnya, ya nggak perlu harus pintar masak, cukup beli aja."
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com