Kesenangan berbalas kesedihan, dalam kerinduan berbalas perpisahan. Manakala kebersamaan yang akan memisahkan mereka antara satu dan lainnya. Zhi Yang tak dapat menolak atau pun memberontak, setelah pasukan Xia Zhang membawa paksa mereka semua.
Para pelayan menjerit pilu, tetapi tidak bisa melawan. Keterbatasan kemampuan dan senjata itu sudah pasti. Maka malam adalah waktu yang tepat dalam meringkus semua orang secara bersamaan.
Tepat di sana, Xia Zhang menghentikan pria berwajah yang tadinya asing. Yi Hong mendongakkan pandangan mengarah pria yang pernah dia temui selama ini. Xia Zhang menyipitkan kedua matanya, lancip.
"Heuh! Berpura-pura bodoh atau kau memang berpura-pura sombong?!"
Xia Zhang melempari tangannya ke balik arah, memerintah dari pria yang sudah membawa tubuh Yi Hong. Kini, semua orang telah berlalu dari dalam halaman. Pandangan matanya mengelilingi rumah yang tadinya milik putra tunggal.
'Heuh! Dasar anak bodoh!'
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com