Bab. 290. Barang Bawaan.

Lusi tampak banyak diamnya. Ia tak mengeluarkan banyak kata. Dalam hatinya mengerundel dengan keputusan Wiliam menerima Aldo. Apalagi Ceryl tampak bahagia dengan acara ini.

Wajah cantiknya sangat berbinar. Apalagi dengan gaun selututnya ia nampak cantik sekali. Aah anakku cantik sekali, tapi kenapa dapatnya cuma pegawai bank sih! gerutu Lusia dalam hati.

Tapi ini semua demi Ceryl bahagia. Kalau tak di turuti, pasti Ceryl akan kabur dari rumah. Tak ingin hal itu terjadi. Terpaksa menyisihkan egonya.

Lalu di lanjutkan, makan siang bersama.

Hening, hanya bunyi sendok yang beradu.

Lusi ingin acara lamaran adakan secara resmi di hotel. Tapi Ceryl menolaknya. Tak ingin buang - buang uang dengan kemunadiran itu.

Kini hanya bisa mengikuti keinginan suami dan anak walau hati dongkol.

Antara Roger dan Wiliam sepakat untuk pernikahan Aldo. Akan di laksanakan bulan depan.

"Tuan Roger, kita sepakat Aldo dan Ceryl sepakat nikah bulan depan!"