webnovel

Kecelakaan Gilang

POV Anaya.

Indahnya bulan, tak seindah wajahmu.

Manisnya madu tak semanis senyummu

Pandanganmu menyentuh jantungku

Belaianmu menghangatkan tubuhku

Mungkin lagu itulah yang menggambarkan tentang Ardhan bagiku. Membuatku dapat terlelap dalam pelukannya setelah malam indah yang kami lewati bersama.

Aku menggeliat dalam tidurku lalu meraba tempat tidur di sampingku. Segera ku buka mata saat menyadari tak ada suami di sampingku. Mungkin karenanya aku terbangun. Sebab biasanya lelap tidurku karena berbantal tangan Ardhan yang juga mendekapku.

Lalu tetiba saja terasa kosong di sampingku. Aku segera bangun dan membuka mata. Melihat ke sekeliling kamar, namun Ardhan tak nampak dimana-mana.

Jam dinding menunjukkan pukul dua dini hari. Tapi kemana perginya suamiku?

" Chagi? Chagi-a?" panggilku dengan suara serak khas bangun tidur. Mungkin saja Ardhan ada di kamar mandi.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com

Chương tiếp theo