webnovel

MASA LALU KEMBALI.

Kau Duduk Di Penjuru Rooftop Dengan Badan Yang Bergementar,Duduk Dengan Kaki Yang Menutupi Badanmu Dan Memanggil "Papa".

"Pa!Pa!Hikss,Hikss,Hikss Mom Jahat Pa!Mom Marah Lily.Papa Dimana??"Ucapmu Dengan Gementaran.

"Lily Sayang Im?Kalau Lily Sayang Im,Lily Bertenang Ye!"Ucap Imran Yang Sedang Memelukmu Dengan Lembut Untuk Membuatmu Tenang.

"Im,Mom Marah Lily Hikss.Mom Jahat Im,Lily Sayang Im"Ucapmu Yang Masih Gementaran Membalas Pelukan Imran.

"Im Tahu Lily,Tenang Ya?Nanti Papa Marah Mom Sebab Marah Lily Nak??"Ucap Imran Mengelus Kepalamu Dengan Lembut.

"Jangan Nangis Ya??Lily Kuat,Jadi Jangan Nangis.Nanti Papa Marah Im Sebab Lily Nangis.Lily Mahu Papa Marah Im Sebab Lily Nangis??"Ucap Imran Dengan Lembut.

"Tak Nak!Lily Sayang Im."Ucapmu Yang Masih Sesuggukan Yang Masih Dalam Pelukan Imran.

Semua Yang Berada Di Rooftop Kaget Kerana Imran Dapat Tenangkan Kau Dengan Pelukan Dan Kata-Kata Hangat.Faiz Disana Hanya Menahan Cemburu Kerana Dia Pikir Dia Yang Patut Ditempat Imran.

Kau Yang Sudah Tenang Terlena Dalam Pelukan Imran Sambil Sesuggukan Yang Membuat Semua Disana Gemas.Imran Yang Melihatmu Sudah Tidur Langsung Membawamu Ke Bilikmu Untuk Menidurkanmu.

"Badannya Panas,Mungkin Disebabkan Dia Ingat Kembali Apa Yang Terjadi Dahulu.Buat Sementara Ini Mungkin Lisa Akan Menjauh Dari Aunty"Ucap Imran Yang Sedang Memeriksamu.

"Asalkan Dia Tidak Marah,Aunty Tidak Kesah"Ucap Vina Dengan Mata Berkaca-Kaca.

"Baiklah.Semua Sudah Selesai,Jom Keluar Biarkan Lisa Istirehat Sendiri."Ucap Imran Yang Hendak Pergi Tetapi Ditahan Oleh Suaramu.

"Im?Im?Jangan Pergi!"Ucapmu Yang Masih Menutup Mata.

"Ini Salah Makan Obat Ni!Kau Bagi Lisa Makan Obat Apa Ah??Sampai Mimpi pun Dia Ingat Kau??"Ucap Natasha Tidak Percaya.

"Mulut Kau Ni,Kalau Aku Sumbat Pakai Air Tandas Pun Tak Guna Juga.Baik Aku Jahit Jee Lagi Senang Sebab Tak Payah Kau Nak Bercakap"Ucap Shafrena Menatap Tajam Natasha.

"Tak Boleh Lily Sayang,Nanti Mommy Im Marah I-"Ucap Imran Terpotong Oleh Vina.

"Duduklah Disini Sementara Lisa Belum Pulih,Tentang Mommy Kamu Nanti Aunty Bagitahu Supaya Dia Tidak Risau."Ucap Vina Dengan Lembut.

"Tidak Mengapa Aunty,Lagian Lisa Sudah Punya Calon Suami Jadi Imran Tidak Boleh Sembarangan"Ucap Imran Dengan Senyum Tulus Memandang Faiz.

"Tidak Mengapa.Aku Izinkan Kau Tidur Dengannya Kerana Aunty Vina Mengizinkan.Aku Akan Tidur Disofa Untuk Memerhatikan Kalian"Ucap Faiz Dengan Sedikit Canggung.

- - - - - - - - -

Sewaktu Tengah Malam,Kau Menangis Di Pelukan Lembut Imran Yang Membuatmu Tenang Dan Memeluknya Lebih Kuat Berbanding Sebelumnya Sehingga Imran Dan Faiz Terjaga Dari Tidur Mereka.

"Shu~Shu~"Ucap Imran Lembut Sambil Memelukmu.

"Kenapa Bisa Seperti Ini?"Ucap Faiz Dengan Suara Khas Tidur Membuatkan Imran Menoleh.

"Papanya Mengalami Kecelakaan Mobil Dan Di Sahkan Meninggal Saat Itu Juga.Pemandu Mobil Itu Sudah Meminta Maaf Bahkan Memberikan Sedikit Uang Untuk Kecelakaan Tersebut Tetapi Hanya Lisa Sahaja Yang Tidak Bisa Melupakan Kecelakaan Tersebut Kerana Waktu Itu Adalah Hari Jadinya Yang Ke-15."Ucap Imran Mengenang Kembali Waktu Tersebut.

"Waktu Yang Sama,Lisa Diterima Bentakkan Oleh Aunty Vina Dan Langsung Lari,Siapa Sangka Yang Ia Melihat Kejadian Tersebut Dan Pingsan.Dokter Mengatakan Bahawa Lisa Akan Mempunyai Trauma Dengan Bentakkan Dari Orang Yang Ia Sayang."

"Walaupun Ia Seorang Menjengkelkan,Menyebalkan Tetapi Ia Menutupi Semua Kesedihannya Dengan Berlagak Kuat Dan Berani.Sebenarnya,Aku Juga Menyukai Dirinya Yang Selalu Membuatkan Diriku Marah Kerana Dengan Cara Itu,Ia Dapat Merasakan Tenang Dan Tidak Memikirkan Traumanya."

"Saat Pertama Kali Aku Berjumpa Dengannya,Dia Itu Seorang Yang Kuat Cemburu,Ceria,Periang Dan Nakal.Aku Mengambil Remeh Tentang Masa Depannya Dan Siapa Sangka Bahawa Budak Yang Aku Remehkan Itu Adalah Budak Pandai Yang Selalu Mendapatkan Juara No.1.Sudah Sedaya Upaya Aku Mencobanya Tetapi Kebanyakkan Juara Dia Yang Mengambil."

"Walaupun Begitu Dia Seorang Yang Setia Kawan Dan Tidak Menyombongkan Diri.Tidak Mudah Untuk Dipijak Orang Lain Walaupun Akan Lemah Tetapi Ia Akan Bangkit Segera Kembali.Itulah Lisa Yang Aku Kenal Dan Aku Percaya Satu Hari Dia Akan Menjadi Orang Yang Sukses."Ucap Imran Memandangmu Penuh Perhatian.

"Kau Benar.Dia Mempunyai Cara Tersendiri Dan Unik Berbanding Gadis Yang Lain.Sudahlah Mari Tidur,Mungkin Besok Hari Lelahmu Menjaganya"Kekeh Faiz Membuatkan Imran Kesal.

'Itu Yang Membuatkanku Jatuh Cinta Padanya,Bahkan Gadis Lain Tentu Akan Mendekati Diriku Tetapi Tidak Dengannya.Aku Akan Membuatnya Nyaman Dan Jatuh Cinta Terhadapku'Batin Faiz Sebelum Kembali Tertidur.