'Hati istri mana yang tidak bahagia mendapatkan kejutan di malam Natal yang istimewa seperti sekarang ini?!' batin Sam saat melihat Zio memberikan kode isyarat kepadanya dengan mengangguk.
"Zio, berjalanlah pelan-pelan! Aku kekenyangan ...."
Cyzarine merengek kepada Zio saat sang suami mengajaknya ke tepi balkon. Sesampainya di sana, Zio berpegangan pada railing. Tubuhnya belum pulih sepenuhnya, tetapi keinginan untuk membahagiakan orang yang sangat dicintainya selalu menjadi prioritas utama bagi seorang Zio Darwin Tanudjaya.
"Let's enjoy the show, Cyza!"
Cyzarine tidak mengerti apa maksud perkataan Zio kepadanya. Namun, belum sempat bertanya, tiba-tiba terdengar suara dari atas sana.
Duarrr!
Suara letupan kembang api pertama menyentakkan Cyzarine. Wanita tersebut pun menengadahkan kepalanya menatap langit malam yang cerah.
"ZiーZio ... kaーkau ...."
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com