Langkah Pertama

Arya cepat-cepat melihat ke arah jam dinding yang masih menunjukkan pukul 4 pagi. Masih banyak waktu sebelum ia memulai olahraga pagi. Arya tak tahu jam berapa dirinya tertidur dan berapa jam dirinya istirahat sejak kemarin malam. Namun sekilas Arya teringat dengan mimpinya semalam, yang di mana ia bertemu dengan gadis pemberi bingkisan dan saling menatap satu sama lain.

Jika ingin mengatakan sebenarnya, jam tidur Arya mulai berantakan belakangan ini, lebih tepatny setelah menerima bingkisan mewah tersebut dari salah satu gadis yang sudah menjadi sasarannya hari ini. Meski terjadi karena insiden tersebut bukan berarti Arya terlalu memikirkan mereka, bahkan sampai tak menyempatkan waktunya untuk makan malam. Ia sendiri memiliki syndrome yang aneh, di mana ketika dirinya jarang makan, tubuhnya akan semakin kurus.