Mereka akhirnya sampai. Ruang makan kali ini tidak memiliki pintu, jadi mereka tidak perlu membuka atau menutup daun pintu.
"Waw ... kalian punya berapa ruang makan? ini semi outdoor yang keren," Elia langsung menuju ke tepian taman. Ada kolam ikan hias dan air gemericik. Komposisi antara batu, tanaman hias, dan kolam kecil itu seimbang. Theria tahu Elia memuji dengan tulus. Sorot matanya riang ketika melihat dunia baru.
"Ini bukan ruang makan resmi. Ini hanya tempat meditasi untukku. Beberapa hari ini kudesain khusus untuk ruang makan karena ruangan yang itu tak bisa digunakan."
"Tak bisa digunakan? terkunci? jadi selama ini ruang makan itu juga tak bisa dibuka oleh kalian? tak bisa dipakai?" Elia takjub dan semakin penasaran dengan apa yang terjadi pada hari itu. "Sebenarnya ruangan apa itu?"
"Makan saja dulu, nanti kita bicara setelah tenagamu pulih, kau kelihatan pucat," kata Theria sambil memutar tubuh Elia untuk melihat ke arah di mana makanan berada.
"Oh my God!"
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com