"RUDOLF!" teriak Didi.
"Sorry, Di, gue gak sengaja, remnya blong!" tukas Rudolf.
Rudolf membantu Didi bangun dari lantai.
"Ayo bangun!" Rudolf mengulurkan tanggahnya kepada Didi.
Lalu Didi menyambut uluran tangan dari Rudolf.
Glebuk!
"Aduh, Didi! Kenapa elu malah narik gue! Gue, 'kan jadi jatuh nih," keluh Rudolf.
"Elu ngulurin tangan buat nolongin gue, tapi giliran tangannya gue sambut, elu malah jatuh!" jawab Didi.
Rudolf tampak kesal mendengarnya.
"Ya elu lagi, punya badan kayak gajah! Jadi badan gue yang kerempeng ini gak kuat nahan badan elu!" protes Rudolf.
"Jangan body shaming dong!" protes Didi.
"Yaudah, buruan bangun, Didi! Ayo keluarkan mobil terus kejar, Qimons!" bentak Rudolf.
Didi berhasil bangun, lalu dia berlari masuk ke garasi untuk mengeluarkan mobilnya.
Setelah itu Didi langsung mengendarai mobilnya dengan kencang untuk mencari Qimons.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com