"Ada yang sakit? Atau-- apa yang kamu rasain sekarang? Badan kamu udah baikan kan sayang? Bilang sama Papa apa yang sakit?" tanya Bromo bertubi-tubi melontarkan beberapa pertanyaan pada Sasa, namun seperti sekarang ini, Sasa seolah enggan mengatakan apapun. Yang benar saja? Bromo tak tau apa penyebab dari ini semua, bahkan dirinya sengaja membiarkan Shinta dan Ma Neneng agar mau pergi meninggalkannya berdua bersama Sasa dengan harapan agar Sasa mau berbicara padanya. Namun kenyataan tidak berpihak padanya, Sasa lebih memilih mendiamkan Bromo sembari membuang mukanya, Sasa enggan menatap Bromo yang sudah menyebabkan dirinya dicelakai oleh sosok itu untuk kedua kalinya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com