webnovel

Nisa yang malang

Aku bergegas setelah jarum jam sudah menunjukkan pada angka 11 malam. aku keluar dari rumah Deddy dan menunggu taksi online datang.

"Sayang, aku bisa mengantar mu pulang ke rumah."

"Hem, no no no. Kau harus sembuh dulu baru boleh menemuiku dan pergi bersamaku."

Deddy terdiam sejenak sambil menatapku. "Apakah masih sakit?" bisiknya menggodaku dengan nakal.

"Ih, mulai lagi deh…" sahutku tersipu malu meski memang masih aku rasakan sakit di bagian kewanitaanku saat ini.

Kemudian taksi datang.

"Hah, sungguh aku masih merindukan mu." Kata Deddy sambil kemudian memelukku dengan erat.

"Aku juga masih merindukan mu tapi aku harus pulang," sahutku membalas pelukannya.

"Baiklah, tapi besok kita masih bisa bertemu bukan?"

"Hem… aku akan kembali datang menemui mu."

"Tidak! Kita bertemu di luar saja," kaa Deddy.

"Ke-mana?" tanyaku penasaran.

"Nanti saja, aku akan pikirkan. Lekaslah kau pulang, taksi sudah menunggu."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com

Chương tiếp theo