Dua hari sudah Gerald marah pada Gina. Cowok itu bahkan terang-terangan mencueki Gina ketika gadis itu datang ke kelasnya atau bahkan duduk disebelah nya saat di kantin.
Sementara Gina mendengus kesal sambil membanting-banting buku tulisnya di meja. "Anjing! Tai! Bangsat! Kesel gua!!!" teriaknya membuat seisi kelas yang hanya beberapa orang itu menoleh padanya.
"Udah deh, jangan teriak-teriak kayak orang gila!" ujar Riri cuek sambil bermain ponsel.
"Gimana nggak kesel coba! Udah dua hari tuh cowok cuekin gua!" sungut Gina menggebu-gebu.
"Samperin terus tonjok!" balas gadis itu lagi memberi saran.
"Ih RIRI!" pekik Gina membuat sahabatnya itu mendengus kesal lalu menyimpan ponselnya.
"Kenapa sih Gin?" gerutu gadis cantik itu menatap Gina malas.
Gina dan Riri duduk bersebelahan, sejak bel istirahat berbunyi keduanya memilih untuk dikelas saja. Sedangkan Dinda entah pergi kemana, biasa orang galau butuh hiburan.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com