LALU BAGAIMANA?

"Ah, maafkan saya, Nona. Saya lupa memperkenalkan diri saya sebelumnya." Wanita itu menunduk hormat kepada Callista. "Nama saya Fanya Gracia, Nona. Nona bisa memanggil saya dengan sebutan Fanya."

"Fanya? Nama yang indah. Namun aku perhatikan sedari tadi kau seperti tidak nyaman berbicara denganku. Apakah ini hanya perasaanku saja atau kau memang sedang tidak nyaman berada di dekatku?" pungkas Callista sembari menatap wanita yang akan menjadi asistennya tersebut dengan lekat-lekat.

"Ah, maaf, Nona. Saya tidak bermaksud berlaku seperti itu. Hanya saja saya merasa sedikit takut dan sungkan dengan Nona. Tuan Benvolio memperingatkan saya bahwa Nona bisa melakukan hal kejam apapun jika orang yang bekerja dengannya tidak melakukan pekerjaannya dengan benar," tukas Fanya dan sedikit ragu dalam mengatakannya kepada Callista. Akan tetapi di saat seperti ini, dia tidak tahu harus menjawab pertanyaan Callista bagaimana.