"Saya memilih Guildmaster Bayu."
Perkataan Vanessa semerta membuat orang-orang yang berada di tribun terdiam. Margareth menepuk jidatnya, sedangkan Anggi hanya menggeleng merasa tertarik dengan pilihan Vanessa.
"Apa kau serius? Bos tidaklah lemah. Dia adalah yang terkuat di guild."
Jelas Anggi yang kembali membuat para penonton tertegun. Guildmaster Bayu benar-benar mengerikan di mata mereka, tetapi karena kemampuan mencari informasinya. Bukan karena kekuatannya. Sekarang mereka sungguh penasaran seperti apa, orang yang berada di atas guild Mata Libra ini.
Vanessa mengumbar senyum mendengar perkataan Anggi.
"Kalau begitu, itu malah yang terbaik. Saya tidak akan puas lulus karena memilih soal yang mudah."
"Bagus. Semoga kau tidak menyesalinya. Mary," ujar Anggi yang langsung memanggil Mary untuk mengeluarkan bayangan Bayu dari dunia cermin.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com