Malam hari, di Istana Presiden yang ditempati oleh Jihan, Sentral.
Sepanjang hari, sejak Jihan mendapatkan surat dari Tazkia, ia terus menanti respon dari perempuan itu. Namun, hingga kini Jihan masih belum mendapatkan balasan sama sekali. Detail data yang dijanjikan oleh sekretaris Endra itu sampai sekarang belum berada di tangannya.
Jihan takut kalau Tazkia mengirimkan surat tadi siang itu, ternyata merupakan salah satu siasat dari Endra. Entah siasat apa, namun Jihan tidak bisa memungkiri kalau pasti ada sesuatu di balik tindakan Tazkia.
Selain itu, kemungkinan lain adalah Tazkia telah ketahuan oleh Endra, dan sekarang perempuan itu sudah dibungkam. Bila itu benar terjadi, maka peringatan Tazkia kalau Endra akan langsung melakukan kudeta, bisa saja terjadi saat ini juga. Pihaknya yang belum siap untuk mengantisipasi pasti akan kalah.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com