webnovel

Episode 22

Sementara duo paman dan keponakan berbincang, Andreas di tokonya sedang menghitung uang yang dia dapat dari Erol, setelah memastikan jumlahnya sesuai, dia segera memasukkannya kedalam inventori.

Meski uang yang barusan dia terima tak senilai dengan apa yang didalam inventori, tapi adalah nilai transaksi terbesar yang dia peroleh.

Penjualan baja untuk Northern lord juga semakin meningkat, namun masih kalah jika dibandingkan transaksi dari Erol.

Kini baja yang dia buat semakin populer di the North, bahkan dia kini menerima pesanan dari hampir semua Northern lord.

Pendapatan yang awalnya hanya beberapa ratus dragon di bulan awal, kini sudah hampir mencapai seribu dragon setelah dipotong pajak, pembelian bahan baku, gaji pegawai dan biaya perawatan.

Meskipun pajak harus dibayar setiap tahun, Andreas memilih untuk membayarnya setiap 3 bulan untuk memudahkan dia membayar.

Tentu saja pihak Winterfell tidak mempermasalahkan ini selama pajak tahunan dibayar.

Kembali pada usaha dengan Erol, jujur saja master work yang dia tunjukkan pada Erol adalah salah satu penipuan yang dia coba lakukan di Westeros.

Meskipun itu dibilang master work, tapi sebenarnya tak lebih sebuah pedang biasa dengan sedikit upgrade.

Baja yang di gunakan adalah jenis baja ringan sedangkan corak berasap yang timbul adalah efek dari proses penempaan, serta ketahanannya berasal dari efek skillnya dan reinforcement sehingga ketahanannya tidak terpengaruh oleh berat.

Karena pedang tersebut dibuat dengan bantuan sihir, tentu saja ketahanannya tidak bisa dibandingkan dengan pedang biasa yang dia buat, jika pedang yang dibuat tanpa bonus skill dan reinforcement memiliki ketahanan sekitar 20 ribuan, dan jika menggunakan keduanya maka ketahanannya bisa meningkatkan 15 sampai 40 kali lipat.

Dan mengapa dia menyebutkan ini penipuan, karena untuk membuat pedang tersebut dia hanya butuh proses yang sama seperti membuat pedang biasa, hanya dengan bahan berbeda, sedikit magicka dan beberapa rahasia, dan jika dihitung biaya untuk membuat satu pedang dia menghabiskan tidak lebih 2 dragon.

Andreas mematok pedangnya dengan harga tinggi karena target penjualannya memang ditujukan pada para bangsawan di selatan.

Dari yang dia baca dari novel atau video tentang bangsawan abad pertengahan meskipun itu cerita fantasi, mereka tidak segan untuk pamer benda mahal yang dimilikinya.

Dan di selatan ada ratusan bangsawan kaya, yang rela menghamburkan uangnya hanya untuk pamer pada orang sekelilingnya.

Saat melamun memikirkan ide yang lain, Andreas merasakan sepasang tangan memeluk dari belakang, dan aroma familiar terhirup hidungnya.

"Kau kelihatannya sangat senang Andre?." Pertanyaan Grayfia membuat Andreas tersenyum.

"Seperti yang selalu aku bilang, pendapatan dari pekerjaan jujur selalu terasa manis." Jawab Andreas dan mengeluarkan dua kotak yang diberikan Erol dan membukanya, "ditambah lagi bisa bertemu lagi dengan teman yang sudah cukup lama tak bertemu, tentu saja membuatku senang." Tambahnya.

"Lalu apa yang ada di sana." Tunjuk Grayfia pada barel kayu yang ada di pojok toko.

"Wine Arbor gold, hadiah dari Erol waktu berdagang di Oldtown."

"Aku tidak akan melarang minum minuman keras di rumah, tapi jangan berlebihan."

Grayfia lalu memberi kecupan di pipi Andreas dan meninggalkannya untuk pergi ke belakang mengawasi pekerja smelter, sementara Andreas beranjak ke bengkel untuk membantu dan mengawasi pembuatan alat pertanian.

Waktu berlalu, setelah makan malam dan latihan sore, Andreas segera bergegas menuju tavern langganannya, didalam dia melihat beberapa teman yang sedang menikmati makan malam atau hanya menikmati minuman sambil mengobrol.

Walaupun tidak se akrab dengan Erol, Andreas juga berteman dengan beberapa pedagang yang sering berlangganan di tavern ini, lagipula memiliki koneksi dengan sejumlah pedagang tidak ada ruginya.

Melihat ada kursi kosong yang tidak jauh dari kerumunan, Andreas langsung duduk dan memesan minuman sambil mendengarkan obrolan pedagang sekitarnya.

Tak lama kemudian, Eric dan Erol tiba di tavern, mereka berdua langsung bergabung di meja Andreas dan memesan makanan dan minuman.

"Bagaimana proyek pertanian yang kau lakukan nak?." Tanya Eric

"Seberapa jauh keberhasilannya aku tidak tahu, tapi berkat bajak sawah baru dan seed drill, orang-orang kini menghabiskan lebih sedikit tenaga untuk menggarap lahan, dan lebih menfokuskan tenaganya untuk memperluas lahan yang akan ditanami, jika tidak ada halangan, maka musim tanam depan lahan yang bisa ditanami bertambah 30 persen." Jawab Andreas.

Mendengar jawaban Andreas membuat Eric bersiul, beberapa bulan Andreas dia bisa membuka lahan baru, dan dia tahu sendiri tantangan yang Andreas hadapi tidak mudah.

Eric lalu melihat keponakannya yang bingung dengan apa yang dia bicarakan dengan Andreas.

"Kau masih ingat gambar yang Andreas bawa waktu pertama kali kesini." Kata Eric pada keponakannya, dan dijawab anggukan oleh Erol.

"Karena kau sedang di selatan, jadi kau tidak tahu kalau proyek percobaan alat yang dibuat oleh Andreas sedang berjalan dan membuatnya sangat sibuk, maka dia meminta bantuan padaku untuk mengirim surat padamu agar tidak memberi tahu dimana kau membeli pedang itu, sehingga tidak ada pedagang dari selatan yang mengganggu"

Mendengar penjelasan pamannya, membuat Erol mengerti kenapa dia mendapatkan surat tersebut.

Jika proyek ini berhasil, maka ketergantungan akan bahan makanan dari selatan akan berkurang, atau bahkan akan berhenti total.

Meskipun Erol mendapatkan banyak keuntungan dari berjualan bahan makanan yang dibawa dari selatan, tapi dia juga menanggung resiko besar saat dalam perjalanan dan juga menghabiskan banyak tempat di karavan dagangnya.

Jika tidak perlu lagi membawa bahan makanan dari selatan, dia bisa mengisi karavan dagangnya dengan barang yang lebih berharga dan mendapatkan untung yang lebih besar.

Kemudian mereka mulai minum-minum, sambil Erol menceritakan pengalamannya sewaktu di The reach, tak lama berselang beberapa pedagang juga bergabung dan saling berbagi cerita.

Salah satu cerita yang menarik perhatiannya adalah seorang pedagang yang di peras saat melewati jembatan milik keluarga Frey.

Tentu saja cerita itu langsung menjalar dan satu persatu para pedagang menceritakan pengalaman pahitnya saat melewati The twin, bahkan Eric dan Erol juga membagikan pengalaman pahitnya

Entah karena pengaruh alkohol atau memang ingin melampiaskan kekesalan mereka, banyak cacian dan makian yang ditujukan untuk keluarga Frey.

Berkat Essence Andreas memiliki ingatan sempurna, segala hal yang masuk ingatannya tidak bisa dilupakan.

Keluarga Frey yang berkedudukan di daerah green fork sungai trident dan yang menguasai tempat penyeberangan yang dapat mempersingkat perjalanan dari the North menuju daerah barat Riverland.

Setiap fanfic game of thrones yang dia baca, banyak yang memilih menghancurkan keluarga Frey karena keserakahan dan ketidak setiaan yang mereka lakukan.

Andreas selama ini mengesampingkan keluarga Frey karena mereka belum memberi masalah pada dirinya.

Namun malam ini dia tak menyangka, betapa banyak teman dan kenalannya yang telah dirugikan oleh keluarga Frey.

Karena sudah terlalu banyak orang yang mabuk, Andreas berpamitan pulang, meninggalkannya duo paman dan keponakan yang sedang adu kuat minum.

Setibanya di rumah, dia tidak langsung pergi ke tempat tidur, melainkan pergi ke halaman belakang.

Andreas berdiri dihalaman dengan Divine dividing sudah terkembang di punggung.

"Kau mau pergi kemana Andre?." Tanya Grayfia.

Andreas terkejut mendengar suara Grayfia, dan menemukan istrinya berdiri didepan pintu belakang.

Grayfia yang tahu kebiasaan suaminya yang sehabis pulang dari tavern selalu langsung pergi ke kamar, tapi kini yang malah dia rasakan adalah lonjakan magicka seperti saat mengeluarkan sacred gear dari halaman belakang rumah.

"Ada sedikit urusan yang harus aku selesaikan, mungkin aku akan pulang besok pagi." Jawab Andreas.

"Baiklah hati-hati." Andreas mengangguk dan mengaktifkan sihir ilusi agar tidak terlihat saat terbang.

Malam ini Andreas terbang ke selatan dengan satu tujuan, yaitu menghancurkan jembatan yang menjadi sumber pendapatan utama dan kunci kekuatan keluarga Frey.

Chương tiếp theo