CWCVH PART 319

"Angel!" panggil Erland sontak Erland kembali menatap Erland.

"Terima kasih, sudah mau datang ke sini untuk menemaniku," ucap Erland seraya menatap Angel, tangannya terulur menepuk bahu Angel sebentar.

Seketika jantung Angel berdegup cepat. Erland tersentak ketika Erland suara gelas yang Erland letakkan mengalihkan perhatiannya.

"Ayolah, kita berteman 'kan? Jadi, kenapa juga harus sesungkan itu?" ucap Angel seraya tersenyum.

"Ya, kamu memang temanku. Kamu banyak membantuku," ucap Erland seraya tersenyum.

"Ngomong-ngomong, apa maksudmu kamu dipecat dari perusahaan?" tanya Angel.

"Ya, aku kehilangan jabatanku di perusahaan. Aku pengangguran, tapi mungkin takan lama. Aku akan ke Bali, mengurus proyek di sana. Bagaimana pun, aku bertanggung jawab. Hanya saja, aku tak memiliki posisi lagi di perusahaan Papaku," ucap Erland.