Ruga langsung menautkan alisnya. "Ah, itu kasar sekali. Tidak ada penjahat yang memasak untukmu. Tenang saja, aku tidak menambahkan racun ke dalam supnya. Kamu harus mencobanya."
Ruga menyendok sup itu dan menyesapnya. Lalu ia bergumam tanda nikmat. "Ini sangat enak."
Ruga kembali mengambil sup itu dengan sendok dan menyerahkannya ke depan mulut Nancy. "Cobalah. Sedikit saja."
Nancy tampak kesal, tapi ia terpaksa membuka mulutnya dan mencoba sup itu. Seketika ia melebarkan matanya.
"Bagaimana, Nona? Apakah kamu menyukainya? Enak bukan?" Ruga tersenyum sambil memainkan alisnya.
Nancy mendesah, lalu ia duduk di meja makan. Ruga pun menyiapkan roti bawang di piring dan semangkuk sup krim yang gurih.
"Terima kasih," ucap Nancy pelan.
"Bukan masalah." Ruga masih tersenyum dan kemudian ia duduk di seberang Nancy untuk sarapan bersamanya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com