Hampir Saja

Bellva benar-benar menuruti apa kata Tania. Dia masih terus berada di ruangan Aryo sampai 15 menit setelah Tania keluar dari ruangan itu. Bukan apa-apa. Dia tidak ingin Tania kenapa kenapa. Di tepatnya dia tidak mau kalau sampai Tania bersedih gara-gara Ardi mengetahui yang sebenarnya.

Apakah semenakutkan itu Belva bagi hubungan mereka berdua? Meskipun di dalam hati Belva masih ada Tania, tetapi dia masih punya hati, masih punya perasaan dan dia masih punya otak yang bisa digunakan untuk berfikir. Karena kehidupan itu tidak melulu soal cinta. Banyak yang harus dia ulik dan banyak yang harus dia pertimbangkan sebelum dia melakukan sesuatu.

Itulah mengapa Belva menganggap bahwa Ardi terlalu berlebihan kalau sampai dia kecewa hanya gara-gara Tania bekerja sama dengan dirinya. Apakah itu adalah hal yang menakutkan? Tidakkah Ardi tahu bahwa Belva tidak mungkin merebut Tania begitu saja dari tangan Ardi.