Kemoterapi yang kedua sudah dilakukan. Seperti biasa, Tania lemas seperti orang kelelahan. Dia terus mual, Meskipun begitu dia tetap ingin pergi ke suatu tempat dan tidak ingin Hanya berbaring di tempat tidur.
"Kamu mau ke mana?" tanya dong yang saat itu sedang menemani Tania di kamarnya. Ternyata Tania rindu jalan-jalan sama Kakak tercintanya itu.
"Aku mau ke taman, Aku mau lihat kupu-kupu berterbangan di atas bunga-bunga."
"Cuman kamu ingin jalan-jalan sama kakak, biasanya suka sama Ardi."
"Tania tidak tahu kapan Tuhan akan memanggil Tania. Aku mau sebelum waktu itu terjadi, sedang melakukan hal-hal yang menyenangkan bersama kak Doni."
"Tapi kamu masih lemas. Kamu juga sering mual muntah. Apa nggak sebaiknya kamu istirahat dulu?"
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com